Lagi...Tiga Saksi Korupsi Wako Dumai Diperiksa hari ini

Lagi...Tiga Saksi Korupsi Wako Dumai Diperiksa hari ini

Jakarta - Seolah tak mau berhenti, meski ditengah pandemi covid-19, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menjaga komitmennya dalam pemberantasan tindak pidana korupsi di tanah air. 

"Hari ini kembali dilakukan pemanggilan dan pemeriksaan saksi atas tersangka ZAS di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi," kata Plt Jubir KPK, Ali Fikri, Selas (1/12/20) di Jl. Kuningan Persada Kav.4, Setiabudi, Jakarta.

Pemeriksaan ini katanya, untuk melengkapi berkas pengusutan dugaan suap pengurusan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kota Dumai pada APBNP Tahun 2017 dan APBN 2018 dengan tersangka Walikota Dumai Zulkifli Adnan Singkah (Zul AS) atau ZAS.

Disebutkannya, saksi-saksi yang diperiksa tersebut, atas nama Rahmayani (Ibu rumah tangga), Yudy Antonoval (Wiraswasta), Muklis Susantri (Kabag Pembangunan Setda Kota Dumai), kata Fikri, ketiganya diperiksa untuk melengkapi berkas perkara tersebut.

Sebelumnya, Senin (30/11/20) dari pesan yang disampaikan Ali Fikri pada redaksi okeline.com, juga dilakukan pemeriksaan dua saksi. Saksi tersebut adalah Rifa Surya mantan Kepala Seksi Perencanaan DAK fisik Ditjen Perimbangan Keuangan kementerian keuangan RI periode Desember 2015-Desember 2017  dan Yuddi Saptopranowo Kasubdit DAK fisik II Direktorat Dana Perimbangan Ditjen Keuangan Kementerian Keuangan RI.

Diketahui, Zulkifli AS Walikota Dumai periode 2015-2020 ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK sejak setahun lalu. Namun yang bersangkutan tidak ditahan. 

Zul AS, disangka memberikan sejumlah uang pelicin kepada pegawai kementerian keuangan saat  pengurusan DAK Kota Dumai kala itu.

Sosok Zul AS di mata masyarakat Kota Dumai dianggap sebagai harapan yang bakal memajukan kota ini, bagi mereka Zul AS adalah panutan. Pasalnya, pada tahun 2005 dirinya pernah menduduki jabatan sebagai walikota Dumai untuk satu periode hingga 2010 menggantikan wan Syamsir Yus . Namun, pada pilkada kota Dumai tahun 2010, Ia kalah bersaing dengan calon Partai Golkar Khairul Anwar.

Barulah pada pilkada berikutnya yakni tahun 2015, Ia terpilih sebagai Walikota Dumai berpasangan dengan Almarhum Eko Suharjo.**


Batara Harahap

Komentar Via Facebook :