ASAHAN - Mulai terhitung dari bulan Januari hingga November tahun 2020 ada tercatat 10 balita yang terkena gizi buruk dan saat ini ada dirawat di enam puskesmas di kabupaten Asahan,3 orang di Gambir Baru dan 2 di Mutiara Sabtu (5/12/2020) sekira pukul 13.00 wib.

Sedangkan 5 Balita lainnya yakni 2 dirawat di Puskesmas Parapat Janji, Teluk Kiri, Sei Dadap dan Air Genting masing- masing 1 orang.

Dari hasil data yang berhasil dikumpulkan Dinas Kesehatan Asahan yang disampaikan Kabid Pemberitaan Kominfo Asahan Arbin Tanjung.

Menurut Tanjung Pemkab Asahan melalui Dinkes selalu berupaya menekan tingkat pertumbuhan penderita gizi buruk di Asahan.

Caranya dengan memberikan sosialisasi dan peningkatan pengetahuan orang tua yang memiliki balita agar anak mereka tidak terkena gizi buruk.

Tanjung juga mengatakan,petugas kesehatan di puskesmas dan posyandu serta poskedes selalu turun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi.

“Jika ada anak yang terkena gizi buruk petugas kesehatan akan bergerak cepat menanganinya.Membawa anak tersebut ke puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan asupan gizi,”kata Tanjung.(red)