Tiga Universitas Ternama Juarai Huawei ICT Competition 2020

Tiga Universitas Ternama Juarai Huawei ICT Competition 2020

Jakarta – Dirjen DIKTI, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Republik Indonesia, Prof. Ir. Nizam, M.Sc, DIC, Ph.D, yang hadir secara virtual dalam acara pengumuman pemenang Huawei ICT Competition tingkat Nasional 2020, berharap para mahasiswa yang berhasil menjadi juara nantinya akan sukses juga di tingkat internasional. 

Menurutnya, kegiatan yang sudah diselenggarakan selama beberapa tahun ini telah memotivasi banyak perguruan tinggi di Indonesia untuk terus berkompetisi dalam bidang teknologi. 

“Saya sampaikan terimakasih kepada Huawei Indonesia dan teman-teman dari perguruan tinggi atas sinerginya dengan dunia industri. Sinergi ini harus terus kita bangun dan kita dorong dan kembangkan bersama,” harapnya.

kata Nizam, saat ini industri 4.0 menuntut seluruh pihak untuk terbuka terhadap dunia digital. Jembatan utamanya adalah pendidikan bidang digital bagi masyarakat luas. 

“Kita sedang menuju tahap smart. Smart office, smart rules, smart campus, smart transportation dan smart business. Hal tersebut membutuhkan kecakapan dan kecerdasan di bidang intelligence,” jelas Nizam.

Senin (21/12/2020) Huawei Indonesia mengumumkan nama-nama pemenang kompetisi dalam ajang Huawei ICT Competition tingkat Nasional 2020 berlangsung secara virtual sejak Oktober lalu. 

Tahun ini, kompetisi yang mengusung tema “Connection, Glory, Future” ini digelar secara daring dan diikuti oleh lebih dari 2.156 peserta yang berasal dari 40 perguruan tinggi di tanah air. Mereka berkompetisi di tiga bidang yang berbeda, yaitu kompetisi di bidang Kecerdasan Artifisial (AI), Jaringan atau Network, dan Cloud. 

Kompetisi di bidang Network diikuti oleh 1.329 peserta dari 23 perguruan tinggi. Bidang Cloud diikuti oleh 348 peserta dari 7 perguruan tinggi, sementara kompetisi di bidang AI diikuti oleh 749 peserta dari 19 perguruan tinggi.

Selain melibatkan para mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi, Huawei ICT Competition Tingkat Nasional juga diikuti oleh 79 pengajar di bidang TIK dari berbagai perguruan tinggi untuk mendapatkan sertifikasi sebagai prasyarat dari Huawei Indonesia.

Dani K. Ristandi, Human Resources Director Huawei Indonesia menyampaikan ucapan selamat kepada para pemenang kompetisi. Ia mengatakan, sebagai pengembang teknologi yang telah 20 tahun hadir di Indonesia, Huawei Indonesia turut berbangga atas berkembangnya kompetensi anak-anak bangsa di bidang TIK, yang tidak saja diakui oleh ekosistem nasional, namun juga mendapatkan pengakuan dari dunia internasional.

“Selamat atas kemenangan talenta-talenta muda diajang kompetisi TIK nasional ini dan kemenangan ini adalah untuk masa depan Indonesia!” ujar Dani. 

“Kami akan terus memperkuat sinergi dengan pemerintah, dunia pendidikan serta komunitas di Indonesia dalam mengembangkan kompetensi SDM di bidang TIK, sekaligus terus melanjutkan komitmen panjang kami sejak 20 tahun kehadiran Huawei di Indonesia untuk mendistribusikan teknologi terdepan untuk kemajuan negeri ini.”

Huawei ICT Competition merupakan wujud komitmen Huawei untuk bermitra dengan sejumlah perguruan tinggi di seluruh dunia, termasuk Indonesia. 

Untuk membangun kompetensi akademik dan mendukung lahirnya SDM berkompetensi global, melalui alih pengetahuan dan pengenalan beragam teknologi dan peranti di bidang jaringan, Big Data, IoT, serta Cloud.**


Batara Harahap

Komentar Via Facebook :