Line Pekanbaru - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Pekanbaru terus bertambah. Hingga pekan ke-16 tahun ini, kasus DBD sudah mencapai 260 kasus atau naik 20 kasus dibandingkan pekan lalu.

Kendati begitu, Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan, Helda S Munir, menilai jumlah itu jauh lebih sedikit dibanding di tahun lalu. Katanya, kasus DBD dalam periode sama di tahun 2016 mencapai 505 kasus. Artinya, ada penurunan hingga 50 persen.

Dari 260 kasus DBD di tahun ini, 45 kasus di antaranya terjadi di Kecamatan Bukit Raya. Disusul, Tampan 40 kasus, Marpoyan Damai 38 kasus, Payung Sekaki 29 kasus, Tenayan Raya 23 kasus, dan Rumbai Pesisir 15 kasus.

Lalu, Limapuluh 14 kasus, Pekanbaru Kota 11 kasus, Rumbai 18 kasus, Senapelan 16 kasus, serta Sukajadi 9 kasus. Paling sedikit di Sail yang hanya 2 kasus. Sejauh ini baru satu pasien yang meninggal dunia akibat DBD.

Helda kembali berpesan kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Katanya, pencegahan DBD tidak bisa hanya mengadalkan pemerintah. "Harus semua pihak termasuk masyarakat juga," katanya. **