Dari 107 Pegawai Dinsos Bengkalis yang Masuk Daftar Vaksin Beberapa Diantaranya Tak Hadir

Dari 107 Pegawai Dinsos Bengkalis yang Masuk Daftar Vaksin Beberapa Diantaranya Tak Hadir

Bengkalis - Petugas Puskesmas Bengkalis melakukan kegiatan vaksinasi Covid-19 pada 107 orang Aparatur Sipil Negara (ASN), honorer dan pendamping yang ada diruang lingkup Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, dilantai II Kantor Dinas Sosila Kabupaten Bengkalis, Riau, Senin 28 Juni 2021.

"Vaksinasi Covid-19 yang sudah disiapkan oleh tim untuk petugas Puskesmas sukses dilaksanakan pada 107 ASN kita," kata Kepala Dinas Sosial Hj. Martini.

Martini mengatakan, selain bertujuan menyukseskan program pemerintah, vaksinasi dilakukan agar pelayanan pada masyarakat lancar, namun yang tak kalah penting guna meningkatkan imunitas kekebalan tubuh stafnya.

"Apalagi kita merupakan pelayan buat masyarakat yang boleh dikatakan sering turun ke lapangan yang mempunyai potensi untuk tertular Covid-19," ujarnya.

Pegawai Negeri Sipil, honorer dan pendamping diharuskan mengisi kartu kendali pelayanan vaksinasi. Kemudian, satu persatu ASN dipanggil untuk pengecekan suhu, tekanan darah dan skrining riwayat penyakit, setelah dinyatakan sehat secara medis, dilanjutkan proses penyuntikan vaksin Covid-19.

Usai disuntik, pegawai Dinas Sosial, honorer dan pendamping diharuskan melakukan registrasi melalui aplikasi Primary Care BPJS. Kemudian, pegawai yang sudah disuntik juga dilakukan observasi selama 15 menit. 

"Hal ini dilakukan guna memastikan tidak ada efek samping pasca disuntik vaksin Covid-19. Apabila dinyatakan tidak ada masalah, barulah pegawai mendapatkan sertifikat tanda sudah di vaksin tahap pertama," katanya.

Martini, dari 107 orang pegawai, honorer dan pendamping, masih ada beberapa orang yang tidak mengikuti program vaksinasi ini. 

"Dalam rangka menyukseskan program vaksinasi ada sekitar 107 pegawai kita baik itu ASN, honorer dan pendamping yang hari ini mengikuti kegiatan tersebut, akan tetapi ada beberapa orang yang tidak bisa vaksin karena berbagai faktor kesehatan," paparnya.

Bagi yang tidak bisa divaksin ditahap pertama, bisa dilakukan vaksinasi di Puskesmas Kecamatan Bengkalis yang dilaksanakan setiap hari.

"Pertama dengan pendekatan, tetapi apabila memang tidak mau tanpa alasan yang dibenarkan secara medis, tentunya akan kita berikan teguran dan sanksi terhadap yang menolak program ini," ujarnya Hj. Martini. 

Sementara, Kadis Sosial ini juga mengajak dan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak takut di vaksin, karena vaksin itu sangat penting, guna menghindarkan diri kita dari terserang atau terpapar virus corona atau Covid-19".**


Amri P.

Komentar Via Facebook :