Tangerang - Polisi telah memeriksa 12 Saksi terkait penembakan ketua majelis taklim berinisial A (43) di Pinang, Kota Tangerang.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolres Jakarta Barat, Jumat (24/9/21), mengatakan, "Ada 12 saksi yang sudah dilakukan pemeriksaan. Menganalisis, termasuk CCTV,"

Pihaknya masih mengumpulkan alat bukti terkait insiden penembakan maut tersebut. Para saksi juga telah dimintai keterangan untuk mencari titik terang kasus itu.

Serperti telah diberitakan sebelumnya, insiden penembakan terhadap A terjadi pada Sabtu (18/9/21) di Pinang, Kota Tangerang. Korban ditembak setelah menjalani salat Magrib di masjid dekat rumahnya.

Polisi sementara menduga bahwa pelaku berjumlah dua orang. Kedua pelaku itu disebut menggunakan atribut ojek online (ojol) saat melakukan aksinya. Saat ini polisi masih mengembangkan penyelidikan di lapangan, ujarnya.**