Kampar  -  Sebanyak 102 Desa di Kabupaten Kampar akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Bergelombang pada tanggal 17 November 2021 mendatang, tak terkecuali Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.

Ketua Panitia Pilkades, Dedi Saputra, mengatakan, Sejak dibukanya pendaftaran bakal calon kepala desa, ada 7 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran dan saat ini baru tercatat 3 orang bakal calon kepala desa yang telah menyerahkan berkas pendaftaran, panitia masih buka pendaftaran sampai batas waktu yang di tentukan, tanggal 14 Oktober 2021.

"Sejak dibukanya pendaftaran bakal calon kepala desa ini, sudah ada 7 (tujuh) orang yang ambil formulir pendaftaran, hari ini ada 3(orang) yang telah menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal calon kepala desa, kami masih menerima pendaftaran sampai tanggal 14 Oktober 2021 pukul 00.00 WIB." kata Dedi, Senin, (11/10/21) di Sekretariat Panitia Pilkades Desa Tarai Bangun.

Salah seorang Tokoh masyarakat setempat, yaitu ZAMHUR yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Dusun (Kadus) I Desa Tarai Bangun, memberanikan diri untuk menjadi Kepala Desa, dengan mendaftarkan namanya di Sekretariat Panitia Pilkades Desa Tarai Bangun, Senin, (11/10/21).  Zamhur tercatat sebagai peserta pertama yang menyerahkan berkas kepada Panitia Pilkades, di dampingi oleh istrinya sebagai bentuk dukungan dari keluarga.

"Alhamdulillah, hari ini saya di dampingi oleh istri tercinta menyerahkan berkas pendaftaran sebagai calon kepala desa di sekretariat Panitia Pilkades Tarai Bangun.  Sengaja saya bawa istri saat mengambil dan menyerahkan formulir pendaftaran,  agar masyarakat tahu dan faham, bahwa keluarga saya, khususnya istri saya mendukung penuh pencalonan saya menjadi kepala desa, dan siap untuk membina TP PKK Desa, jika masyarakat Tarai Bangun memberikan kepercayaan kepada kami.  Semoga dengan menjadi orang yang pertama menyerahkan berkas pendaftaran,  Insya Allah, menjadi pemenang juga di hari pemilihan nanti," ucap Zamhur.

Mantan RW 02 Dusun I Desa Tarai Bangun ini, mengatakan kesiapannya  untuk memberanikan diri maju sebagai calon kepala desa adalah atas dukungan bersama dari tokoh-tokoh dan masyarakat yang ada di dusun I serta Beberapa orang tokoh dari Dusun lainya, diiantaranya tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh pendiri Desa Tarai Bangun ini.  

Menurut Zamhur, yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Pemuda Dusun V Rawabangun Desa Kualu, tujuan utama maju sebagai calon kepala desa Tarai Bangun adalah untuk melakukan perubahan di segala bidang, baik bidang pembangunan, kesejahteraan aparatur desa termasuk RT/RW, kesejahteraan masyarakat, serta pemberdayaan perempuan dan pemuda agar menjadi lebih baik. Karena dia melihat masih banyak kekurangan disana sini. Hal ini akan dimasukkan dalam visi dan misinya.

"Tujuan utama saya untuk mencalonkan kepala desa, untuk melakukan perubahan di segala bidang, baik bidang pembangunan, kesejahteraan aparatur desa termasuk RT/RW, kesejahteraan masyarakat, serta pemberdayaan perempuan dan pemuda desa, agar menjadi lebih baik, ini akan dimasukkan dalam visi dan misi saya," kata Zamhur, didampingi oleh istri, Marni.

Zamhur maju dengan slogan "Bersama kita maju, Maju kita bersama" slogan ini memiliki makna yang cukup dalam baginya. Dimanai a ingin menyatukan persepsi masyarakat untuk saling bergandengan tangan, bersama-sama memajukan pembangunan di Desa Tarai Bangun.

"Keterlibatan masyarakat dalam setiap aspek sangat penting, jadi jika saya diamanahkan, saya ingin kita bersama-sama membangun Desa Tarai Bangun dengan prinsip keadilan." katanya.

Dia bertekad ingin memajukan desa dari berbagai sektor, sehingga masukan dan usulan masyarakat sangat dibutuhkan.

"Antara Kades dan masyarakat saya harap tidak ada batasan, saling membaur, menyampaikan masukan dan usulan demi kesejahteraan masyarakat desa," tambahnya.

Terkait dengan potensi terjadinya politik uang yang marak terjadi disetiap Pilkades, dia menghimbau kepada masyarakat untuk cerdas dan tidak terlibat dengan praktik suap menyuap untuk memenangkan salah satu kontestan di Pilkades.

Terakhir Zamhur mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Pilihan masyarakat akan menentukan nasib Desa Tarai Bangun Enam tahun mendatang.

Saya yakin dan percaya, bahwa masyarakat Desa Tarai Bangun adalah pemilih cerdas, bijak, tegas dan bijaksana dalam memilih kepala desa Tarai Bangun yang baru.  Mari kita sukseskan pesta demokrasi ini bersama-sama dalam Pilkades Tarai Bangun tahun ini." pungkas Zamhur.**