Edi Sakura: Kepada Seluruh Peserta Agar Serius dan Aktif Sesuai Aturan Panitia

Foto Bersama Peserta Diklat Guru PAUD mengenai Pencegahan dan Penanggulangan Stunting
Bengkalis - Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (Stunting)/Stranas Stunting menyebutkan bahwa Pendidikan Anak Usia dini (PAUD) adalah salah satu intervensi sensitif pada pencegahan stunting, khususnya pada peningkatan kesadaran, komitmen, dan praktik pengasuhan dan gizi ibu dan anak. Investasi pada pendidikan di usia dini, khususnya pada 0-2 tahun, akan membantu perkembangan otak anak, yang akan melengkapi pertumbuhan fisiknya.
Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis gelar Diklat Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengenai Pencegahan dan Penanggulangan Anak Kerdil (Stunting) Kabupaten Bengkalis Tahun 2021 di Aula Korwilcam Mandau, Kamis, (13/10/21).
Stunting merupakan gagal tumbuh pada balita akibat kekurangan gizi kronis, terutama pada 1000 hari pertama kehidupan. Anak stunting cenderung lebih kerdil dibanding anak seusianya. Salah satu upaya dalam penanganan stunting di Kabupaten Bengkalis khususnya di bidang pendidikan melalui Diklat kepada tenaga PAUD.
Kadisdik Bengkalis Edi Sakura menyampaikan," ketika anak tumbuh dengan asupan gizi yang baik, stimulasi untuk perkembangan otak dan motoriknya juga perlu dirangsang, sehingga dia tumbuh dengan optimal dan terhindar dari stunting. Perlu dicatat, bahwa prevalensi stunting meningkat seiring dengan bertambahnya usia anak. Oleh karenanya, perlu edukasi tentang pentingnya asupan gizi, pola asuh, dan pola sanitasi yang baik sedini mungkin kepada orang tua maupun anak.
Sebanyak 30 orang dari 11 Kecamatan se- Kabupaten Bengkalis yang mengikuti Diklat guru PAUD. Kepada seluruh peserta agar dapat menjalani kegiatan ini dengan serius dan aktif sesuai jadwal yang telah dibuat oleh panitia," tegas Edi Sakura.
Edi Sakura juga menjelaskan bahwa, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sudah selayaknya menjadi focus dalam pembangunan manusia secara utuh mulai dari jati diri, karakter dan tentu saja kapasitas mental, moral dan nalar seseorang. Sejak usia dini anak perlu didampingi kebutuhannya melalui pengasuhan dan perawatan yang memadai," jelas Edi Sakura.
Kabid Pembinaan Ketenagaan Suwanto menyampaikan bahwa Kegiatan Diklat Guru PAUD ini bertemakan pengembangan wawasan pengetahuan guru paud tentang stunting yang berpedoman pasa Perpres nomor 72 tahun 2021 tentang pencepatan penurunan stunting. Permendikbud Nomor 15 tahun 2015 tentang tugas pokok dan fungsi guru. UU RI No.14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, serta UU No. 20 tahun 2003 tentang system pendidikan nasional dan PP No.74 tahun 2008 Tentang Guru.
Untuk itu, melalui kegiatan Diklat Guru PAUD ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi peserta dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik dan tenaga kependidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini." Harapnya.**
Komentar Via Facebook :