Bekasi - Neni Muniroh (29) tahun ditemukan tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya di Kampung Rawa Bangkong Kaum, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Sabtu (23/10/21) pagi.

Sang adik menemukan korban karena tidak biasanya korban tidak terlihat berangkat kerja. Korban diduga dibunuh oleh suaminya berinisial I (28) lantaran dibakar api cemburu.

Saat korban ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka sayatan dibagian leher, pergelangan tangan dan kaki, serta luka tusuk di bagian perut, dan suami korban menghilang.

Marni (31) bibi korban mengatakan, "Kemarin korban sempat cerita pas lagi kerja, kalau suaminya cemburu sama laki-laki yang pernah di jodohin sama korban." 

"Tadi yang pertama kali nemuin itu adenya, kan saya lihat dia gak masuk kerja, saya telpon ke nomor hp nya gak aktip, saya telpon keluarga, bilangnya Neni sudah gak ada" katanya.

Ponsel korban ditemukan berada di dalam bak air kamar mandi saat jasad korban ditemukan, lanjutnya.

Korban diketahui baru sekitar 6 bulan menikah dengan suaminya, tetapi sang suami kerap cemburu, lantaran saat berjalan bersama keduanya bertemu pria yang sempat pernah akan dijodohkan dengan korban sebelum menikah.

Sosok korban yang pendiam dan tertutup, membuat keluarga sempat tidak menyangka korban tewas dengan cara yang tragis.

"Sosoknya pendiam, jarang curhat walaupun dekat sama saya" ujar Acih (45) keluarga korban.**