Bank INA dan Mambu, Bermitra Untuk Industri Perbankan di Indonesia

Bank INA dan Mambu, Bermitra Untuk Industri Perbankan di Indonesia

Jakarta  -  PT Bank INA Perdana Tbk (Bank INA) Indonesia bermitra dengan Mambu, platform SaaS cloud banking terkemuka di industri finansial.  Melalui kemitraan ini, Mambu mendukung transformasi digital di Bank INA demi menghadirkan layanan perbankan digital baru di pasar Indonesia.

Bank INA, sebagai bagian dari salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia, Salim Group, akan memanfaatkan platform cloud-native banking Mambu sebagai fondasi teknologi dari layanan perbankan digital baru.

Sementara itu, Platform Mambu yang agile dan cloud-native dapat membantu bank dan lembaga keuangan untuk memperluas skala dan meluncurkan layanan perbankan digital baru dalam hitungan beberapa minggu.  Sebagai satu-satunya platform SaaS banking yang terlahir di cloud, Mambu memakai pendekatan composable sehingga bank dapat meluncurkan layanan perbankan inovatif yang dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan nasabah secara lebih spesifik.

Daniel Budirahayu, Direktur Utama Bank INA, Mengatakan dalam menyediakan layanan perbankan digital, sangat mengutamakan sistem dan infrastruktur yang tepat demi menjamin pengalaman perbankan dan keamanan terbaik bagi nasabah.  Dengan platform SaaS cloud banking Mambu. Platform cloud-native banking dengan kinerja terbaik dan paling andal di industri.

"Dalam upaya menyediakan layanan perbankan digital, kami sangat mengutamakan sistem dan infrastruktur yang tepat demi menjamin pengalaman perbankan dan keamanan terbaik bagi nasabah. Berkat platform SaaS cloud banking Mambu, kami telah memilih platform cloud-native banking dengan kinerja terbaik dan paling andal di industri. Kami sangat meyakini bahwa langkah ini adalah keputusan yang tepat," kata Daniel. Senin (25/10/21).

Menurut, Myles Bertrand, Managing Director, Asia Pasifik, Mambu, mengatakan menyambut gembira atas kerja sama dan mendukung transformasi digital Bank INA.  Mambu, mengapresiasi uji kelayakan yang dilakukan tim Bank INA untuk memilih platform cloud banking terbaik. Pendekatan Mambu yang mengutamakan arsitektur terpadu akan mendukung Bank INA beralih menjadi bank digital yang memenuhi kebutuhan nasabah, baik pada saat ini dan masa mendatang.

"Kami gembira bekerja sama dan mendukung transformasi digital Bank INA.  Kami mengapresiasi uji kelayakan yang dilakukan tim Bank INA untuk memilih platform cloud banking terbaik. Pendekatan Mambu yang mengutamakan arsitektur terpadu akan mendukung Bank INA beralih menjadi bank digital yang memenuhi kebutuhan nasabah, baik pada saat ini dan masa mendatang," ulas Myles Bertrand.

Disisi lain, Husni Fuad, General Manager dan Country Head, Mambu untuk Indonesia mengatakan, Pandemi telah mempercepat transformasi dan adopsi teknologi perbankan Digital di seluruh dunia, termasuk di  Indonesia. 

"Pandemi telah mempercepat transformasi dan adopsi teknologi perbankan Digital di seluruh dunia, termasuk di  Indonesia. Bank INA, didukung oleh platform Mambu, segera menawarkan layanan digital kepada nasabah ritel dan UMKM, memberikan produk dan pengalaman perbankan yang lebih baik, serta memperluas akses layanan keuangan bagi banyak nasabah yang belum terjangkau atau belum memanfaatkan layanan perbankan," kata Husni Fuad.

Sedangkan, Yulius Purnama Junaedi, Direktur Perbankan Digital Bank INA, menyampaikan Bank INA akan berkolaborasi dengan Mambu dengan cara memanfaatkan teknologi termutakhir. Tujuannya adalah menghadirkan layanan perbankan digital yang memberikan solusi dan memberdayakan berbagai usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia.

"Bank INA akan berkolaborasi dengan Mambu dengan cara memanfaatkan teknologi termutakhir. Dengan demikian, Bank INA dapat menjadi pemimpin industri perbankan digital di Indonesia.  Kami optimis, bersama Mambu, Bank INA mampu melengkapi digitalisasi keuangan dan pembayaran dalam ekosistem Salim Group. Tujuan kami adalah menghadirkan layanan perbankan digital yang memberikan solusi dan memberdayakan berbagai usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia," ucap Yulius.

Mambu berhasil mengungguli penyedia platform perbankan digital lainnya berkat kegesitan, kecepatan, dan efisiensi biaya.**
 


Eko Sulastono

Komentar Via Facebook :