Mengganggu Pasien di Kliniknya yang Baru Saja Melahirkan

Minta Volume Musik Dikurangi, Bidan Disiram Air Panas

Minta Volume Musik Dikurangi, Bidan Disiram Air Panas

Padang - Seorang bidan di Jalan Baringin, Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat (Sumbar), disiram air panas oleh seorang pemilik warung. Peristiwa diduga berawal saat bidan bernama Sri Wahyuni (31) itu meminta pemilik warung mengecilkan volume musik.

Saat itu Sri meminta pemilik warung yang sedang berkaraoke dengan volume tinggi mengurangi volume karena mengganggu pasien di kliniknya yang baru saja melahirkan.

Air panas itu mengenai telinga, tangan, dan bahu korban hingga melepuh. Sri bersama suaminya kemudian mengadu ke polisi.

David, suami Sri, setelah melapor ke Mapolsek Koto Tangah, Rabu (8/12/21) mengatakan, "Waktu itu ada bayi yang lahir siang hari. Karena itu, istri saya mengingatkan kepada pemilik warung agar jangan menggelar karaoke." 

Peringatan agar tidak memutar musik dengan volume tinggi malam hari juga telah disampaikan kepada pengurus RT setempat. Namun permintaan itu tidak dipedulikan oleh pemilik warung, menurut David.

 David menjelaskan, "Istri saya kembali menemui pemilik warung untuk menegur. Saat itu, karena suara musik cukup keras, istri saya sedikit mendorong speaker hingga miring." 

Pemilik warung kemudian marah dan menyiramkan air panas dari cangkir yang sedang digenggam. Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Kapolsek Koto Tangah AKP Afrino mengatakan, "Laporan dari korban segera kami tindak lanjuti dengan memburu pelaku. Identitas pelaku sudah kami kantongi" 

Afrino berjanji pihaknya bakal mengusut tuntas kasus ini. Identitas pelaku sudah kami kantongi.**


Nelpa A.Md

Komentar Via Facebook :