Pelalawan - Kembali terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Timur (Jalintim) KM 50, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (4/1/22) malam. Satu unit mobil dan sepeda motor terlibat dalam insiden ini. Padahal, sore harinya, terjadi juga kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan di KM 36 Kecamatan Bandar Sikijang.

Peristiwa nahas itu melibatkan sebuah mobil Kijang Innova dengan sepeda motor, Selasa (4/1/22) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan mobil Kijang Innova masuk jurang beserta sopir dan penumpang. Sedangkan pengemudi sepeda motor alami cendera dan luka serius.

Kapolres Pelalawan melalui Kasat Lantas AKP Lily Sufiani, membenarkan peristiwa kecelakaan melibatkan sebuah mobil Kijang Innova dan satu unit sepeda motor tersebut.

Menurut penuturan Kasat Lantas AKP Lily Sufiani, Rabu (5/1/22), kejadian bermula ketika mobil Kijang Innova BM 1701 JK yang dikemudikan M Fajar Rinaldi bergerak dari arah Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci.

"Setiba di TKP Jalintim KM 50 Desa Kiyab Jaya, Kecamatan Bandar Sikijang, diduga mobil kijang Innova bergerak ke kanan jalan hendak mendahului sepeda motor yang ada di depan yang tidak diketahui identitasnya. Saat itu kondisi jalan lurus tanjakan dan turunan disertai marka jalan utuh, arus lalin sepi, tidak ada lampu penerangan jalan, dan dekat perkebunan sawit," terang Kasat Lantas.

Lebih lanjut Kasat Lantas mengatakan, pada saat bersamaan, tiba-tiba bergerak dari arah berlawanan sepeda motor Yamaha Jupiter MX BM 4076 IF yang dikendarai oleh Rahmad Hidayat berboncengan dengan Abdul Syukur.

"Karena jarak yang terlalu dekat, kecelakaan tidak dapat dihindarkan lagi. Bagian depan sebelah kanan mobil Innova menabrak bagian stang sebelah kanan Yamaha Jupiter. Lalu mobil Innova hilang kendali hingga masuk ke jurang yang berada di bahu jalan sebelah kanan dari arah Pekanbaru," ungkap Kasat Lily.

"Akibatnya, pengemudi dan pengendara, serta penumpang mengalami luka-luka, seterusnya dirujuk ke RSUD Selasih Pangkalan Kerinci," tambahnya.

"Untuk kedua kendaraan tersebut mengalami kerusakan," pungkas Kasat.**