Prajurit TNI Agar Tingkatkan Kewaspadaan Jangan Ragu Bertindak Tegas

Jenderal Dudung Abdurachman Perintahkan Tangkap Penembak Prajurit TNI di Yalimo Papua

Jenderal Dudung Abdurachman Perintahkan Tangkap Penembak Prajurit TNI di Yalimo Papua

Kepala Staf Angkayan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman

Jakarta - Kepala Staf Angkayan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengutuk keras aksi penembakan prajurit TNI dan memerintahkan Pangdam XVII Cendrawasih Mayjen Teguh Muji Angkasa untuk mengejar pelaku.

"KSAD memerintahkan kepada Pangdam XVII/Cenderawasih untuk mengejar pelaku penembakan sampai dengan diketemukan dan dilakukan proses secara hukum," tulis keterangan resmi Dispenad, seperti dilihat media, Kamis (31/3/22).

KSAD mengingatkan prajurit TNI yang bertugas untuk meningkatkan kewaspadaan. Dia meminta seluruh prajurit tidak ragu bertindak tegas untuk menindak pihak tertentu yang mengancam keselamatan.

"KSAD juga memerintahkan kepada seluruh prajurit TNI AD yang melaksanakan tugas di daerah operasi, untuk tidak ragu-ragu bertindak tegas terhadap pihak-pihak tertentu yang mengancam keselamatan pribadi maupun masyarakat sekitar dan untuk terus meningkatkan kewaspadaan dalam setiap pelaksanaan tugas," tegasnya.

Dudung juga menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban. Dia memastikan TNI AD akan mengurus hak dan memperhatikan masa depan keluarga korban.

Sebelumnya, prajurit TNI Sertu Eka (28) dan istrinya,, tewas ditembak dan disabet senjata tajam (sajam) di Kabupaten Yalimo, Papua. Anak balita Sertu Eka juga turut jadi korban mengalami putus jari.**


Nelpa A.Md

Komentar Via Facebook :