Dua Pelaku Perampokan Bersenjata di Indomaret Pekanbaru Ditangkap

Pekanbaru - Dua pelaku perampokan di Indomaret Jalan Sukarno-Hatta depan Indogrosir Pekanbaru ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau, Selasa (11/10/2022) sekira pukul 02.00 dini hari WIB.
Direktur Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Riau, Kombes Pol Asep Darmawan saat dikonfirmasi mengatakan, kedua pelaku yang ditangkap yakni MF dan IS. Kedua pelaku memiliki peran yang berbeda beda-beda.
"Tersangka pertama berinisial MF sebagai eksekutor dan satu lagi tersangka berinisial S sebagai pengendara sepeda motor yang menunggu di luar," ujar Asep, Selasa (11/10/2022).
Dijelaskan Asep, peristiwa itu terjadi Senin (10/10/2022) dini hari kemaren di dua lokasi yang berbeda. Dalam aksinya, kedua pelaku menggunakan senjata api berbentuk pistol.
"Kejadiannya ada tiga di Pekanbaru. Dua kejadian Senin (10/10/2022) dini hari kemarin di Indomaret jalan Soekarno Hatta dan Alfamart Jalan Cipta Karya. Satu lokasi lagi kejadiannya 2 minggu lalu di Jalan Arifin Ahmad," jelas Asep.
Diungkap Asep, salah satu pelaku inisial MF ditembak karena melakukan perlawanan terhadap petugas. Tembakan petugas mengenai kedua kaki pelaku.
"Pelaku diberikan tindakan tegas terukur karena melawan," sebut Asep.
Lanjut, kedua pelaku sebelumnya melakukan perampokan dengan membawa benda seperti senjata api. Namun, benda tersebut bukan senjata api, melainkan hanya mancis.
"Yang dibawa pelaku itu mancis mirip senjata api," tutup Asep.
Diberitakan sebslumnya, toko Indomaret di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau, telah dirampok pada Senin (10/10/2022), sekitar pukul 04.30 WIB.
Pelaku berjumlah dua orang yang diduga menggunakan senjata api saat melakukan aksinya. Pelaku sempat menodong dua orang karyawan dan menyekapnya.
Kemudian pelaku langsung ke meja kasir dan membuka laci tempat penyimpanan uang. Pelaku mengambil uang tunai Rp 1,6 juta, 2 unit handphone milik karyawan toko, dan 10 bungkus rokok. Usai beraksi, kedua pelaku langsung kabur.
Atas kejadian itu, kerugian ditaksir mencapai Rp 8 juta.(ers)
Komentar Via Facebook :