Kampar - Warga Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, dibuat geger dan heboh dengan ditemukan bayi tergelak di dalam tas berwarna hitam dengan kondisi meninggal dunia, Senin (31/10/22) sekira pukul 10.30 WIB.

Mayat Bayi Mr X ini ditemukan pertama kali oleh Sukarman (39) warga Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang di pinggir Jalan Raya Pekanbaru Bangkinang KM 22 Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang. Saat Sukarman mencari anjing peliharaannya di sekitar TKP.

Saat itu seorang pengendara sepeda motor menghampiri Sukarman dan memberitahukan bahwa dia menemukan Janin berdarah didalam Tas warna Hitam tak jauh dari Sukarman.

Kemudian, Sukarman menuju tempat itu dan mengambil ranting kayu untuk melihat isi tas tersebut. Sukarman melihat didalam tas itu ada bayi dengan kondisi tidak bernyawa yang telah dihinggapi banyak lalat.

Selanjutnya, atas penemuan mayat bayi itu, Sukarman langsung menghubungi RT dan kepada Dusun setempat. Kadus selanjutnya menghubungi Anggota Reskrim Polsek Tambang. 

Mendapatkan laporan dari masyarakat, Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes, SH, MH kemudian memerintahkan Kanit Reskrim IPDA Hendro. W. SH beserta piket SPK untuk menuju ke TKP.

Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Koko Ferdinand Sinuraya, beserta tim Inafis dan unit Reskrim Polsek Tambang bersama personil piket SPK mendatangi TKP dan langsung melakukan olah TKP. Pihak polsek kemudian menghubungi pihak Puskesmas Desa Rimbo Panjang untuk membawa mayat bayi Mr.X tersebut. 

Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo SIK, saat di konfirmasi melalui Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes SH MH membenarkan penemuan mayat bayi di Desa Rimbo Panjang. 

"Benar, ada penemuan mayat bayi di dalam tas warna hitam. Saat ini, mayat bayi X itu sudah sampai di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan Visum/Otopsi," ungkap IPTU Mardani. 

Selanjutnya, IPTU Mardani mengatakan bahwa Pihaknya tengah berusaha untuk mencari pelaku atau orang tua korban ini.

"Kita akan periksa saksi-saksi terlebih dahulu dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut, doakan saja, semoga pelaku segera bisa kita tangkap," pungkas Kapolsek Tambang.**