Line Pekanbaru - Ratusan supir taksi konvensional di Pekanbaru men-swepping taksi-taksi online yang melintas di Jalan Cut Nyak Dien, tepatnya di samping Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau dan Kantor Walikota Pekanbaru, Rabu (17/5) siang.

Para supir taksi itu berasal dari Riau Taxi, Puskopau, dan Kopsi. Mereka menolak keberadaan taksi online karena dinilai tidak mengantongi izin dari instansi terkait. "Keberadaan mereka mengurangi pendapatan kami," tukas salah satu supir taksi Puskopau.

Supir yang bernama Rahman ini menyebutkan modus supir taksi online yang biasa disebut Uber beroperasi di bandara dengan menyamar sebagai calon penumpang. "Mereka menjemput penumpang yang baru turun dari pesawat atau mengantar calon penumpang yang hendak naik pesawat," katanya.

Para supir itu mendesak Pemko Pekanbaru segera melarang keberadaan taksi online di Kota Pekanbaru. "Pemko Pekanbaru mengarahkan kita tidak anarkis. Tapi kita tidak bisa menjaminnya. Kita minta segera dilarang," katanya. **