Demam Berdarah Mewabah
DBD Sudah Menyerang 302 Warga Pekanbaru

Line Pekanbaru - Penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) terus bertambah di Kota Pekanbaru. Hingga pekan ke-19 di tahun ini, sudah 302 warga yang diserang penyakit ini, satu di antaranya meninggal dunia.
Dalam catatan Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Kecamatam Bukit Raya yang paling banyak diserang penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aides Aigepty ini dengan 51 kasus. Disusul, Tampan dengan 44 kasus, Marpoyan Damai dengan 43 kasus, dan Payung Sekaki dengan 34 kasus.
Baca Juga : Danlanud Roesmin Noerjadin Pekanbaru Diganti
Kemudian, Tenayan Raya (29 kasus), Rumbai Pesisir (15 kasus), Limapuluh (18 kasus), Pekanbaru Kota (11 kasus), Rumbai (24 kasus), Senapelan (19 kasus), Sukajadi (12 kasus) dan Sail hanya 2 kasus.
Kepala Bidang Pengendalian Kesehatan Diskes Kota Pekanbaru, Gustianti, mengatakan peningkatan penderita DBD ini diakibatkan perubahan musim, dari musim hujan ke musim kemarau. "Dalam kondisi cuaca seperti ini nyamuk mudah berkembang biak," kata Gustianti di Pekanbaru, Kamis (18/5).
Baca Juga : Pemilik Kafe Tangkap Dua Pengedar Uang Palsu
Diskes Pekanbaru, lanjutnya, sudah melakukan pengasapan atau fogging di daerah-daerah rawan DBD. Tetapi, tindakan itu dinilai tidak efektif membunuh jentik-jentik nyamuk yang ada di dalam air. Karena itu, dia minta masyarakat selalu menjaga kebersihan di lingkungannya.
"Dengan melakukan 3M plus, yakni menguras bak mandi dan tempat penampungan, mengubur barang bekas yang bisa menampung air, dan menutup tempat air. Ditambah dengan memakai kelambu atau mengoleskan lotion anti nyamuk," katanya. **
Komentar Via Facebook :