Bantuan BLK Komunitas dan TKM Pemula Diduga Diskriminatif, GAMKI: Kami Tantang Menaker Buka-bukaan

Foto : Sekretaris DPP GAMKI Bidang PUPR
Pekan Baru - Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) angkat suara terkait program pemberian bantuan BLK Komunitas dan TKM Pemula yang diadakan oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI.
GAMKI menilai Kemenaker RI tidak objektif dalam menjalankan program pemberian BLK Komunitas dan TKM Pemula, sebab dipandang hanya memfasilitasi kelompok tertentu saja dan terkesan diskriminatif karena mempersulit pengajuan dari peserta yang dianggap minoritas.
"Proses seleksi kami amati sepertinya hanya mementingkan titipan dari kelompok dan orang tertentu saja. Bahkan kandidat penerima bantuan yang berkas pengajuannya sudah layak, tiba-tiba batal dengan alasan yang dibuat-buat. Program BLK Komunitas dan TKM Pemula yang selama ini diperuntukkan untuk semua golongan terkesan hanya wacana saja," ujar Sekretaris DPP GAMKI Bidang PUPR, Hermanto Romora Sinaga dalam keterangannya di Pekanbaru, Selasa, 3 Oktober 2023.
GAMKI meminta Presiden Jokowi untuk mengevaluasi pemberian bantuan BLK Komunitas dan TKM Pemula yang dilakukan oleh Kemenaker agar tidak diskriminatif.
"Kami menantang Menteri Tenaga Kerja Ibu Ida Fauziyah untuk membuka data ke publik, bagaimana persebaran BLK Komunitas dan TKM Pemula selama ini. Siapa saja kelompok dan lembaga penerimanya, dan tersebar di provinsi mana aja. Kita lihat apakah persentasenya adil, atau ternyata malah diskriminatif," kata Hermanto.
GAMKI berharap Presiden Jokowi dapat mendengar aspirasi dari masyarakat di berbagai daerah terkait program bantuan BLK Komunitas dan TKM Pemula yang tidak tepat sasaran dan terkesan pilih kasih ini.
"Pemberian BLK Komunitas dan TKM Pemula ini sebenarnya program bagus dari Presiden Jokowi untuk mengembangkan potensi generasi muda di berbagai daerah. Sayangnya pelaksanaannya tidak sesuai, pertanyaannya apakah Menteri Tenaga Kerja mengetahui dan jangan-jangan tutup mata dengan kondisi ini," lanjut Hermanto.
"Masih banyak daerah di Indonesia yang tertinggal yang membutuhkan sentuhan program bantuan BLK Komunitas dan TKM Pemula. Kami berharap program ini jangan diskriminatif dan hanya disalurkan di daerah dan kelompok yang itu-itu saja," pungkasnya
Komentar Via Facebook :