Tak Laik Operasi, Bus Sekolah PT Adei Pelalawan Milik Warga Malaysia Ini Terguling

Tak Laik Operasi, Bus Sekolah PT Adei Pelalawan Milik Warga Malaysia Ini Terguling

Pelalawan - Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Akira Ceria, S.I.K, M.M, saat dikonfirmasi media terkait mobil sekolah PT Adei Plantation dan Industry (PT Adei) yang terguling karena diduga tak layak operasi meminta waktu untuk menjawab. 

”Mohon waktu kami cek ya bang,” jawab kasat lantas dengan singkat kepada media suaramassa, Selasa (26/3/24).

Sementara humas perusahaan milik warga Malaysia itu, Adi Nugroho dihubungi tidak mau menjawab.

Sebelumnya heboh dalam satu tayangan video berdurasi 52 detik di media sosial memperlihatkan sebuah bus sekolah yang di duga milik PT Adei terlihat terbalik di sebuah jalan perusahaan di desa Batang Nilo kecil, kecamatan Pelalawan, kabupaten Pelalawan Riau.

Dalam video tersebut terdengar teriakan seorang bapak yang anaknya masih terjebak didalam bus terguling kedalam parit yang pernuh air. Bus ini dikabarkan saat akan mengantar anak sekolah, Selasa (26/3/24).

Dengan nada tinggi juga terdengar suara seorang laki laki tampak marah dengan mengatakan ”ini lah bus sub kontraktor yang tidak layak, sudah kami Komplain tapi tetap juga di pakai oleh pihak perusahaan. Oleh karenanya anak kami karyawan semua jadi korban. Ini salah satu contohnya,” ucap laki-laki yang berada di dalam video itu.

Tidak hanya itu, salah satu masyarakat yang tinggal di PT Adei yang namanya tidak mau di publikasi media juga menyampaikan kekesalannya terhadap manajemen PT Adei. Mereka sudah berulangkali menyampaikan supaya bus sekolah tersebut diganti yang layak, “namun hingga sekarang masih juga dipakai bus tersebut hingga mengalami pak tunggal,” katanya.

Yang lebih dikesalkan para korban kecelakaan ini bus pengangukut anak sekolah ini terguling dijalan yang mulus, “kalau mobilnya layak mana mungkin bus jelek ini terbalik,” demikian katanya.

“Sudah berulangkali kami sampaikan kepada manajemen perusahaan terkait permasalahan bus sekolah yang tak layak tersebut supaya di ganti, namun hingga kini masih tetap juga dipakai,” pungkas warga ini.**

@rojuli7

♬ suara asli - July


Redaksi

Komentar Via Facebook :