Rokan Hilir - Meski pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serentak  baru akan digelar pada November 2024 mendatang, namun suhu politik di berbagai daerah saat ini nampak mulai menghangat.

Kondisi suhu politik yang makin memanas ini terlihat jelas dari bakal calon kepala daerah yang akan diusung sudah mulai melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat baik secara Face to face maupun dengan alat peraga seperti baliho.

Tak hanya saling sindir antar simpatisan bakal calon bupati dan wakil bupati yang marak terjadi di media sosial, para calon kandidat juga mulai melakukan pendekatan dan sosialiasi melalui berbagai cara kepada warga untuk memperkenalkan calon pemimpin yang terbaik, seperti pemasangan baleho para calon dan lain lain , namun sangat disesalkan aksi pengerusakan baliho para bakal calon pun kian marak mulai terjadi.

Selain itu  media sosial dan pemberitaan mass media, seperti halnya di Kabupaten Rokan Hilir sudah terlihat geliat politik dan sudah terasa meningkat,  bahkan perbincangan akan tokoh yang mana yang lebih berpeluang untuk memimpin Rokan Hilir kedepannya.

Salah satu tokoh sentral yang sangat familiar di masyarakat Rokan Hilir yaitu H.Bistamam putra daerah yang sukses sebagai pengusaha dan tokoh masyarakat Riau yang dikenal dermawan dan agamis sangat diinginkan dan di dorong oleh berbagai kalangan mulai dari tokoh dan masyarakat Rohil agar H.Bistamam mau maju sebagai bupati Rokan Hilir,  karena sebagian masyarakat menilai  pembangunan saat ini dianggap dan dinilai belum menyentuh kepentingan masyarakat menengah kebawah .  

Keinginan adanya perubahan dari warga inilah, untuk Pilkada tahun ini , seorang figur H.Bistamam jika diizinkan oleh Allah akan bergandengan dengan Jhon Charles , BBA.MBA yaitu gabungan dari Tokoh masyarakat sebagai pemimpin karismatik dan tokoh pemuda sebagai generasi masa depan Rokan Hilir yang energik , 

Namun tidak disangka, kehadiran calon kandidat pasangan Cabup dan Wabup Rohil untuk Pilkada 2024 ini rupanya membuat lawan politik terkesan takut bersaing dan takut bertanding sehingga patut diduga ada tindakan tidak terpuji baliho Bacalon H.Bistsman sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati di daerah Teluk Nayang Kecamatan Pujud di rusak dan di robohkan oleh orang tak dikenal (OTK).

Berbagai tanggapan dan komentar politik dari warga dan simpatisan yang mendukung calon kandidat H.Bistamam terkait pengerusakan baleho ini , menanggapi bahwa  pengerusakan baleho ini patut diduga disebabkan ada pihak pihak yang kuwatir dan tidak pede untuk bersaing , 

" Seharusnya kalau bertanding harus melakukan segala upaya yang baik dan mengedepankan kemampuan memimpin dan karena dicintai oleh rakyat,  jangan melakukan upaya yang melanggar etika dan melakukan segala cara untuk memperoleh kemenangan," komentarnya .

" Sebab masyarakat sudah pintar tau siapa yang layak dan tidak layak, sebut Ir.Ganda Mora,SH.M.Si ketua Nasional Independen Pembawa Suara Transparansi (INPEST) kepada wartawan Selasa (18/06/2024)