Pencuri Sawit PTPN IV Digulung Polda Sumut, Praktisi Migas; Ninja Jadi Karyawan Layak Dipertimbangkan

Jakarta - Juga mengapresiasi langkah Polda Sumut, yang telah berhasil meringkus komplotan pencuri sawit (Ninja) di Perkebunan milik PTPN IV, Praktisi Migas, Ir. Aris Aruna, berpendapat lain. Dia menyarankan kepada Kapolda Sumatera Utara (Sumut) agar tidak semua menagkap ninja (komplotan pencuri) yang melakukan aksi di Perkebunan BUMN tersebut.
Pasalnya kata Aris, "SDM pemanen sawit saat di korporasi sangat berkurang. Dan permasalahan terbesar kedepan bagi para pengusaha sawit adalah tidak ada lagi para SDM pemanen buah sawit," katanya, Kamis (20/6/24) dalam pesan singkatnya.
Untuk itu lanjut Aris, "berdayakan tenaga para ninja sawit itu menjadi tenaga pemanen buah sawit resmi diperusahaan tempat mereka berdomisili. Kemudian buat slogan kami akan tidak tegas bagi penampung atau penadah menjadi pidana kasusnya dan bagi oknum yang beking akan kami tindak tegas".
"Saran kami Kapoldanya tegas menindak di Hilir dan beking ninja itu, hilirnya penadah, pabrik dan beking itu yang harus dipidana," pungkasnya singkat.
Selain itu kata Aris, saat ini Indonesia akan berfokus mengandalkan minyak sawit sebagai bahan bakar minyak (BBM) alternatif mulai 2045. Hal tersebut menyusul rencana Indonesia menyetop impor bahan bakar fosil diaman nantinya minyak sawit bakal digunakan untuk pangan dan BBM.
"Makanya SDM mendukung Pemerintah, pemanen sangat dibutukan. Berdasarkan riset, Indonesia diprediksi bisa memproduksi sekitar 100 juta ton minyak sawit di tahun 2045," kata Aris .
Berkaitan dengan permintaan Pakar Migas ini, sebelumnya Center of Energy and Resources Indonesia (CERI)yang menyatakan sangat mengapresiasi langkah Polda Sumut, telah berhasil meringkus komplotan pencuri sawit di Perkebunan milik PTPN IV, namun harus berhasil membongkar sindikatnya dan otak pelakunya.
Menjawab CERI, Kapolda Sumut. Irjen Agung Setya Imam Effendi, kepada media ini menjawab dan dia mengaku serius mengusut kasus yang juga meresahkan petani sawit di Sumut ini.
"Polda Sumut saat ini Akan fokus mengungkap para penadah hasil pencurian sawit," kata Irjen Agung Setya Imam Effendi pada rabu (19/6/23) sebelumhya.
Bentuk keseriusan Irjen Agung Setya Imam Effendi dalam wawancara singkat ini memberikan warning dan himbauan, "himbauan dari Polda Sumut kepada para pencuri sawit perusahaan maupun sawit warga berhenti atau kami tangkap," tegas Irjen Agung.**
Komentar Via Facebook :