Ada Oknum Di PTPN IV Regional III Riau Terindikasi Tak Peduli Lingkungan

Pekanbaru - Daerah Aliran Sungai (DAS) berfungsi untuk menampung, menyimpan, dan mengalirkan air hujan ke laut, pengelolaan DAS dilakukan secara terpadu, baik biofisik, sosial ekonomi, maupun kelembagaan dan budaya.
Tujuan pengelolaan DAS adalah untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat, namun entah apa gerangan maksut oknum Security PTPN IV REGIONAL III Riau, menghalangi penanaman DAS yang sudah terlanjur ditanam perusahaan BUMN itu, di Desa Batu Gajah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau.
Kalau melihat keberadaan lokasi tersebut yang akan dihijauan itu, sebenarnya berada dalam izin HTI Konsensi PT PSPI.
Penanaman DAS ini selalu terganggu gegara sgelintir manusia yang berlindung membawa nama menejer PT PTPN IV, kalau mereka (Satpam) benar adalah suruhan menejer maka patut diduga petinggi yang dimaksut telah merugikan negara, karena menanam lahan di lahan izin perusahaan lain bahkan tragisnya PTPN ini menanam sawit dipinggir sungai.
Setiap kegiatan akan menghijauan lahan itu kembali, para oknum satpam ini dikerahkan oleh oknum tertentu yang tak ingin lahan itu ditanam,” kata tokoh adat yang juga sebagai Ketua Harian DPP Lemtari, Suhali Datuk Mudo, Sabtu (1/3/25).
“Maksut yayasan lingkungan dan bekerjasama dengan perusahaan PT PSPI adalat menam pohon kehutanan seperti durian, jengkol, mahoni, pohon aren dan lain sebagainya. Yang mana bermaksut untuk kesejahtraan warga sesekitarn,’ ulas Datuk Suhaili.
Pihak pegiat lingkungan sebelumnya Kamis (27/2/25) telah menyurati PTPN IV REGIONAL III yang berkantor di Jalan Rambutan, Kota Pekanbaru.
“Kita tidak yakin ini adalah ulah pihak perusahaan plat merah itu, namun karena oknum perusahaan selalu mengatasnamakan PTPN V menghalangi kegiatan amal yayasan lingkungan tersebut, dengan membawa nama PTPN V untuk kepentingan pribadi segelintir oknum di perusahaan itu,” katanya.
Karena selalu dihalangi oknum itu, banyak pegiat lingkungan menduga pihak PTPN IV REGIONAL III tak ingin negeri ini hijau kembali, bahkan ada yang menduga sebahagian oknum di PTPN IV REGIONAL III tidak peduli lingkungan.
Sebagai Ketua Harian DPP Lemtari, Suhali Datuk Mudo memberikan tanggapan kekecewaan yang mendalam ini dan beliau meminta warga sadar akan kelestarian lingkungan.
Datuk Mudo juga meminta pihak PTPN IV REGIONAL III memberikan peringatan kepada petugas mereka di lapangan agar tidak menghalangi penanaman pohon itu kembali.**
Komentar Via Facebook :