Putri Bungsu Jusuf Kalla Polisikan Pendukung Ahok Ini

Line Jakarta - Ketua Umum Solidaritas Merah Putih, Sylver Matutina, akan dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri oleh Chairani Kalla, putri bungsu Wakil Presiden Jusuf Kalla, hari ini, Senin (29/5). Sylver diadukan atas dugaan pencemaran nama baik Jusuf Kalla saat berdemo di Mabes Polri, Senin (15/5) lalu.
Untuk mengawal kasus ini, Chairani Kalla telah memberikan kuasa kepada 94 pengacara yang tergabung dalam Advokat Peduli Kebangsaan. "Ya siang ini kami akan ke sana (Bareskrim). Dilaporkan karena pernyataan saat demo di Mabes Polri," kata Juru bicara Advokat Peduli Kebangsaan, Muhammad Ihsan, di Jakarta, Senin (29/5).
Ihsan membantah jika laporan ini sebagai upaya agar polisi melanjutkan pemeriksaan terhadap Sylver. "Tidak. Ini laporan baru karena keluarga memberi kuasa pada kami," katanya.
Seperti diketahui, Polres Metro Jakarta Selatan telah memeriksa Sylver terkait pernyataannya saat berdemo di depan Mabes Polri. Kini, Sylver dikenakan wajib lapor setiap Senin dan Kamis berdasarkan surat wajib lapor diri yang diteken Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Budi Hermanto.
Tetapi, Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Iwan Kurniwan, membantah surat wajib lapor itu. Katanya, surat itu tak dilengkapi nomor dan tanggal penerbitan surat. "Itu tidak benar. Tidak ada nomornya. Saya tanggapi, surat itu bukan kami yang keluarkan," ucap Iwan.
Saat berorasi, Sylver mengeluarkan sejumlah pernyataan tentang isu SARA yang menyeret JK. Isu itu muncul di media sosial dan kebenarannya telah dibantah JK. "JK menggunakan rasisme dan isu SARA untuk memenangkan Anies-Sandi dan untuk kepentingan Jusuf Kalla 2019 dan untuk kepentingan korupsi keluarganya," kata Sylver dalam video berdurasi 2 menit 54 detik yang tersebar di media sosial. **
Baca Juga : PLN Minta Maaf Pemadaman di Rohul
Komentar Via Facebook :