Line Pasirpangaraian - Ketua DPRD Rokan Hulu (Rohul), Kelmi Amri, mengimbau warga tetap tenang dan menahan diri terkait amukan warga di kantor PT PLN Ujungbatu akibat pemadaman listrik di saat buka puasa.

Menurut Kelmi, tidak elok masyarakat berbuat anarkis dan main hakim sendiri, apalagi di bulan Ramadan. "Kita paham keluhan warga karena listrik padam di saat buka puasa selama dua hari. Tetapi, masyarakat seyogyanya tetap tenang dan sabar menghadapi cobaan ini," kata Kelmi di Pasirpangaraian, Senin (29/5).

Kelmi mengaku DPRD Rohul telah menanyakan langsung kendala yang dihadapi PLN sehingga terjadi pemadaman itu. "Saya didampingi Ketua Komisi II, Hajjah Sumiartini Nefrizal sudah berdialog langsung dengan PLN," katanya.

"Mereka (PLN, red) mengaku sedang berusaha memaksimalkan pelayanan. Mereka juga berjanji mulai hari ini dan seterusnya memaksimalkan pelayanan dengan segala keterbatasan," tukas Kelmi.

Walau begitu, lanjut Kelmi, PLN tidak menjamin pemadaman tidak terjadi lagi, bahkan di saat berbuka puasa atau sahur. "Mereka memiliki keterbatasan. Tapi mereka berjanji mengupayakan tidak ada pemadaman saat berbuka dan sahur," katanya.

Karena itu, Kelmi meminta masyarakat tidak lagi anarkis ketika terjadi lagi pemadaman. "Semoga semua bisa menahan diri dan menghindari perbuatan anarkis," ucapnya. **