Line Pekanbaru - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Riau kembali memberi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI terhadap laporan keuangan Pemprov Riau Tahun 2016.

Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengaku senang dengan opini WTP ini. "Terima kasih kepada BPK yang telah memberi opini WTP dua kali berturut-turut ke kita," kata Arsyadjuliandi yang akrab disapa Andi Rahman di Pekanbaru, Selasa (30/5).

Menurutnya, opini WTP ini tentu menjadi penyemangat bagi Pemprov Riau untuk terus meningkatkan pengelolaan keuangan yang taat aturan serta penataan aset yang hingga kini masih belum maksimal. "Ini menjadi acuan kita untuk terus memaksimalkan kinerja dan pelaksanaan progam kerja," katanya.

Andi juga mengucapkan terima kasih kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Riau yang terus berusaha memperbaiki kinerjanya sehingga secara keseluruhan Pemprov Riau meraih opini WTP.

Namun, Andi mengaku belum membaca LHP BPK itu sehingga dia belum mengetahui catatan-catatan yang diberikan BPK terhadap laporan keuangan Pemprov Riau di tahun 2016.

"Kalau detilnya tanyak Pak Kepala Perwakilanlah (Kepala BPK RI Perwakilan Riau, red). Saya sendiri belum membacanya, tapi hanya baru mendengar saja," tukas Andi. **