Line Pekanbaru - Penemuan beras plastik cukup meresahkan warga Pekanbaru. Tapi sayangnya, hinga kini Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) belum melakukan uji coba terhadap sampel beras plastik yang disita Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru.

"Kita minta BBPOM segera menindaklanjuti temuan beras plastik itu. Ini masalah penting bagi masyarakat! Jangan hanya cepat kalau urusan kosmetik, tapi pangan malah lamban," kata Tengku Azwendi Fajri dari Komisi II DPRD Pekanbaru, Kamis (22/6).

Temuan beras plastik itu, lanjut Fajri, membuat warga ketakutan. Apalagi, hingga kini belum diumumkan beras jenis apa dan merek apa yang tercampur dengan beras plastik itu.

BACA: Waspada! Beras Plastik Beredar di Pekanbaru

"Kalau BBPOM tidak bisa, ya katakan saja! Jangan buat ketidakpastian pada masyarakat," tegas politisi Partai Demokrat itu. "Kita akan panggil BBPOM untuk mempertanyakan masalah ini," tambahnya.

Sedangkan Kabid Perdagangan Disperindag Kota Pekanbaru, Mas Irba Sulaiman, mengaku tidak tahu mengapa BBPOM belum melakukan uji coba terhadap sampel beras plastik yang mereka kirim. "Mereka (BBPOM, red) mengatakan sampel tersebut harus dikirim ke Jakarta atau Padang karena mereka mempunyai alat-alat untuk menguji itu," kata Sulaiman.

Harusnya, lanjut Sulaiman, BBPOM berkoordinasi dengan Pemko Pekanbaru sejak awal. "Kalau tidak ada alatnya, yah kita jangan dipersulit dong. Kita bisa bantu untuk diangarakan di APBD kota ataupun kita usulkan ke provinsi," tukasnya. **