Mendapat Laporan, Kanit Pos lantas dan Anggota Bergegas Kelokasi Kebakaran

Mendapat Laporan, Kanit Pos lantas dan Anggota Bergegas Kelokasi Kebakaran

Line Pelalawan - Mendengar kebakaran disalah satu rumah salah seorang mantan dewan Komisi A DPRD Pelalawan Sozifao Hia, mengagetkan sejumlah kalangan. Kejadian ini tak ayal juga membuat Kanit Kapolpos Lantas Simpang Perak, Polsek Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, Iptu Rudi Guntoro Se, dia langsung kelokasi setelah mendapat informasi dari laporan masyarakat.

"Kagetlah, soalnya rumah tersebut hanya berjarak 2 Kilometer dari pos Simpang Perak 'kok'," Jelasnya, Kamis (2/3/17).

Dijelaskan Rudi, Dirinya kaget saat menerima telpon ketika saat sedang bertugas di Pos Simpang Perak, dan bergegas kelokasi, diperjalan dirinya menelpon Pemadam Kebakaran Pelalawan agar bergegas kelokasi di komplek Peumahan, Efarina, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau.

"Benar saja selang hitungan menit pemadam kebakaran sampai dilokasi," Jelasnya.

Rudi didampingi oleh dua angota Pos Lantas Simpang Perak lainnya, dia Bripka Afrizal dan Bripka Eprizal, Sampai dilokasi Rudi telihat oleh warga mereka melakukan langkah awal dengan menenangkan pemilik rumah, dan meninjau setiap sudut kalau masih ada api yang masih menyala.

Berdasarkan keterang pemilik rumah, Sozifao Hia, kejadian kebakaran kecil ini berawal dari sebuah kompor Gas yang nyaris meledak, akibatnya salah seorang asisten rumah tangga mengalami luka bakar ringan, beruntung api cepat dijinakkan, sehingga kebakaran tidak meluas.

Kejadian berawal saat Hia sedang dikamar mandi dan salah seorang keluarga (Asisten rumah tangga) sedang memasak didapur, tiba - tiba terdengar terikan kebakaran dari mulut keluarganya ini, "Kebakaran".

Spontan Hia bergegas menghambur keluar kamar mandi, dan setelah pintu dibuka api sudah membesar nyaris menghanguskan seisi dapur.

Setelah melihat api membesar, spontan Hia mengambil handuk basah lalu menutup tangki gas 3 Kg yang sedang menyala itu, karena melihat apinya mengecil Hia menambah mengambil taplak meja yang tebal basah dan melemparkannya ketangki gas yang masih menyala itu.

"Taplak meja juga saya basahkan lalu menutup bagian kompor lain, melihat yang bakal itu meledak sudah aman, baru saya menyiram api di flapon dan perabotan," Jelas Hia.

Dalam situasi masih terengah - engah Hia menjelaskan api membesar hitungan detik, sejumlah alat dapur yang terbuat dari plastik meleleh dan flapon dapur hangus selain itu kabel listrik juga ikut meleleh.

"Saat ini situasi sudah kondusif," Tukas Rudi.[**]


Komentar Via Facebook :