Anaknya Dianiaya Polisi, Jeremy Thomas Lapor Bareskrim

Line Jakarta - Aktor Jeremy Thomas mengaku telah mengadukan penganiayaan anaknya, Matthew (19), oleh oknum polisi dari Satnarkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta ke Bareskrim Polri.
Jeremy mengatakan putranya mengalami tindak kekerasan tanpa barang bukti. Katanya, Matthew ditelepon temannya untuk datang ke sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7) malam.
Sesampainya di sana, Matthew yang baru mulai meniti karier di dunia akting ini disergap beberapa orang menggunakan baju preman dengan kondisi mulut berbau alkohol dan disekap selama empat jam. Mathew dibebaskan setelah Jeremy mengajukan keberatan.
"Dia (Matthew, red) ditelepon temannya untuk diminta datang. Sesampai di sana, dia disergap, dipukuli, dan disekap," terang aktor asal Pekanbaru ini, Senin (17/7). "Dia juga ditodong pistol dan diborgol. Itu yang tidak bisa saya terima,” tambahnya.
Jeremy menambahkan putranya tidak ditangkap karena mengkonsumsi ataupun memiliki narkoba. Karena itu, Jeremy mengajukan laporan penganiayaan, pengeroyokan dan pencurian dengan kekerasan kepada Bareskrim atas kasus yang menimpa anaknya.
Akibat penganiayaan itu, Matthew menderita luka memar di wajah, tangan, kaki dan pungung. Semua luka itu telah dilakukan visum atas di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM) Jakarta.
Penganiayaan itu dibenarkan Kasubbag Humas Polres Bandara Soekarno Hatta, Ipda Prayoga. Katanya, oknum yang melakukan penganiayaan itu sudah ditangani Propam Polda Metro Jaya. **
Komentar Via Facebook :