Harga Cabe Naik di Pasar Induk Kramat Jati Ulah Siapa

Line Jakarta - Salah seorang bandar cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Yanto menyebutkan pasokan cabai rawit merah turun jauh, biasanya 40 ton per hari kini berkurang drastis. Turunnya pasokan bersamaan dengan melonjaknya harga cabai rawit merah hingga tembus Rp 160.000/kg.
Pasokan cabai rawit merah turun ke pasar induk ini terjadi karena pengepul menjual mayoritas cabai petani ke perusahaan karena berani membayar lebih tinggi ketimbang pedagan di pasar induk.
"Standarnya itu kira - kira 40 ton per hari, sekarang rata-rata tinggal 12 ton per hari," kata Yanto kepada wartawan, Sabtu (4/3/17) seperti dilansir detik.
Menurut Yanto, para pengepul menjual ke perusahaan lantaran dibayar lebih tinggi dari tawaran pedagang di pasar induk.
"Perusahaan itu biasanya kasih harga Rp 20.000-Rp 30.000 dari tawaran pedagang. Kita hanya berani bayar Rp 120.000/kg," terang Yanto.
Alhasil, sekitar 80% cabai rawit merah dijual pengepul ke perusahaan. Sedangkan 20% sisanya dikirim ke pasar induk. Dari hasil pengungkapan kasus ini, Bareskrim Polri menetapkan 2 pengepul cabai asal Solo sebagai tersangka. Karena monopoli barang.(red)
Komentar Via Facebook :