Pak Jokowi Tolong Pikirkan Nasib Rakyat Riau

Line Pelalawan - Salah seorang tokoh masyarakat Pelalawan, Jambang Sinulingga berkeluh kesah pada media, terkait hal rencana dikembalikannnya hampir seluruh lahan PT. Riau Pulp and Paper di Riau, dia berpikir warganya yang bakal menjadi pengangguran dia berseru kepada Presiden Joko Widodo untuk memikirkan warganya.
"Pak Jokowi tolong pikirkan kami di Riau, mau kemana kami lagi mengantungkan hidup, saat ini saja baru ada peringatan kami sudah resah," Jelasa Jambang, Selasa (17/10/17).
Dia sangat berharap agar ekonomi di Pelalawan Khusunya, Riau umumnya tidak kacau karena pemberlakuan sangsi pada perusahaan yang mempekerjakan ribuan warganya. Lebih, tentunya presiden yang dijagokannya Jokowi tidak membekukan tampa memikirkan nasib rakyat.
"Pikirkan nasib rakyat yang menggantungkan hidupnya menjadi pekerja pak Jokowi," Harapnya.
Masalah pemberlakukan, surat Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) No. S.1254/MENLHK-SETJEN/ROUM/HPL.1/10/2017 tanggal 6 Oktober 2017 kepada PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) telah membuat ribuan kontaktor RAPP resah, bukan saja kontraktor, pedagang, masyarakat dan tokoh masnyarakt juga terbawa resak akibat dampak surat menteri ini.
"Kalau diberlakukan dengan membabi buta, tampa memikirkan nasib rakyat maka saya khwatir kejahatan di Riau meningkat karena pengangguran butuh makan," Jelasnya.
Sebelumnya kersahan ini juga mencuat, dari 200 anak kontraktor Riau Pulp and Paper (RAPP) mereka juga mulai resah terkait peringatan ke 2 terhadap pencabutan Akasia di Lahan Gambut oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), bahkan ada sebagian kontraktor ini yang sudah tidak lagi mengeluarkan gaji karyawannya masing - masing.
Anak kontraktor yang memiliki ribuan karyawan ini bahkan sudah membuat Petisi pada presiden Jokowi untuk mengkaji ulang pencabutan yang terdengar segera diberlakukan ini, sebagai rakyat Jambang berharap agar keadaan di Pelalawan kondusif kalau jadi diberlakukannya PP Nomor 57 tahun 2016 tersebut.
"Bapak Jokowi saya minta perhatikan nasib rakyat" Tukasnya.**
Komentar Via Facebook :