Lne Pontianak - Aroma Imlek dan Cap Go Meh 2018 mulai dirasakan warga Tinghoa, pasalnya jelang hari raya China ini telah dipasang ribuan lampion menghiasi Kota Singkawang.

Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan, berdasarkan hasil audiensi dia dengan Kementerian Pariwisata, bahwa pemerintah pusat sangat peduli dan mendukung kegiatan ini, bahkan akan mempromosikan event ini sampai tingkat nasional dan internasional. 

Hal senada disampaikan Ketua panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Tjhai Leonardi untuk mendukung wisata di Singkawang ini dia mengaku akan memasang 10.000 lampion di Kota ini.

"Saat ini kami sudah memulai menghias Kota Singkawang dengan lampion," katanya, Minggu (21/1/18). 

Pria yang akrab dipanggil Leo ini mengatakan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini ada perbedaan pada hiasan seperti tahun-tahun sebelumnya di mana salah satu ikon Kota Singkawang yaitu Gapura Cap Go Meh yang akan didirikan dekat simpang BNI. 

Selain itu lampin ini akan dipasang di jalan-jalan protokol seperti di sepanjang jalan Pangeran Diponegoro ada hiasan 12 Shiau dengan lampion seni ukuran 2,5 - 3 Meter.

"Diapstikan Singkawang akan lebih hidup karena pada malam hari lampunya akan selalu menyala," ujarnya. 

Imlek dan Cap Go Meh tahun ini juga akan diramaikan dengan pawai Kilin binatang langit yang paling tinggi setelah liong.**