Okeline Maluku -  Dari hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mendeteksi berkekuatan 5,0 skala richter berdasarkan peta tingkat guncangan (shakemap) berpotensi dirasakan di daerah Maluku Barat Daya dalam skala intensitas I-II SIG-BMKG (II-III MMI), mengguncang wilayah Laut Banda, Provinsi Maluku pada Sabtu (17/2/18).

Gempa bumi tektonik di laut pada jarak 200 kilometer arah timur laut Maluku barat daya pada kedalaman 119 kilometer dengan Koordinat gempat yang terjadi pada pukul 08.55 Wib, berada di episenter pada 7.73 LS dan 128.15 BT.

"Akibat guncangan gempa bumi ini belum ada informasi kerusakan," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Moch Riyadi.

Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas subduksi Banda.

Hingga pukul 09.27 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

"Kepada masyarakat di sekitar wilayah Maluku Barat Daya diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," katanya.

Biasanya untuk menakutkan warga warga Net menyebarkan isyu bakal terjadi Tsunami diwilayah ini, namun sebelum dirilis resmi sebaiknya berita hoax ini diabaikan.**