Okeline Pekanbaru - Piihak Polda Riau melalui penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) didesak untuk mengungkap mafia pupuk bersubsidi yang terjadi di beberapa daerah di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).

Desakan itu diungkapkan Ali Junjung Daulay, Koordinator  Lingkar Antar Mahasiswa Peduli Petani Riau saat menyampaikan aspirasi mereka di kantor Ditreskrimsus Polda Riau, (28/02/18). Dikatakannya, penjualan pupuk bersubsidi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah kini marak terjadi di wilayah Ujung Batu, Tambusai, Rambah dan Pasir Pangaraian.

"Tingginya HET pupuk bersubdisi ini dikeluhkan para perani di daerah daerah tersebut," ucapnya.

Ali Junjung mencontohkan pupuk Urea Bersubsidi di Rohul dijual lebih dari Rp3.000 per kilogram (Kg). Padahal HET-nya hanya rp2.000,- per Kg. Oleh karena itu dia meminta Polda Riau menurunkan tim nya untuk mengusut dugaann tersebut.***(res)