Jajal Senapan Angin Peluru Latif Kenai Warga

Jajal Senapan Angin Peluru Latif Kenai Warga

Okeline Jakarta - Latif, warga Jalan Ampera Raya, Duren Jaya, Bekasi Timur, diamankan polisi lantaran senapan angin miliknya makan korban.

Polres Metro Bekasi Kota setelah mendapat laporan langsung bergerak dan melakukan pra rekonstruksi di lokasi kejadian. Hingga, akhirnya berhasil mengungkap pelaku, Latif, yang melepaskan peluru senapan angin tersebut.

Di hadapan petugas, Latif, pemuda asal Surabaya, Jawa Timur mengaku tidak tahu jika senapan angin berbentuk AK-47 miliknya 'meminta' korban. Saat itu, kata Latif, ia tengah menjajal senapan yang baru sepekan dibelinya dari Kediri.

"Enggak tahu Pak. Saya menembak ke target, itu spanduk yang ada di tiang listrik," ujar Latif sembari menunjuk sebuah spanduk kampanye yang berada 10 meter dari warungnya.

Hobi mengokang senapan angin ditengah kermaian ini membawa petaka bagi Dina Fandani (24), dia terpaksa gagal bertunangan dengan Rido, kekasihnya yang telah dijadwalkan pada Jumat, 2 Maret 2018, malam.

Dina yang berasal dari Desa Nangkakoneng, Sukabumi itu masih terbaring, setelah sebutir peluru senapan angin milik Latif, mendarat tepat di punggungnya.

Peristiwa peluru nyasar ini bermula saat Dina bersama keponakannya, pergi membeli makan dengan mengendarai sepeda motor pada Rabu, 28 Februari 2018, sore.

Setibanya di Jalan Ampera Raya, korban yang duduk di belakang motor, tiba-tiba menjerit sakit dan mendapati darah mengalir keluar di bagian punggung.

"Enggak sadar awalnya. Kok kakak saya teriak kesakitan. Saya kaget dan di sana saya berhenti, minta tolong. Karena berdarah, terus saya bawa ke rumah sakit," kata Saksi Eka.

Setibanya di rumah sakit terdekat, korban kaget bukan kepalang. Dokter menjelaskan sebuah proyektil timah ditemukan bersarang di pojokan tulang rusuk korban.**


Komentar Via Facebook :