Okeline Pelalawan – Dengan hebohnya kematian Penjaga SDN 08 Simpang Kualo Pangkalan Kerinci Kota, Anwar (47) meninggal mendadak saat sarapan di kantin sekolah , Selasa (13/3/18) sekira pukul 10.30 Wib, hasil investigasi giat KBO Reskrim Polres Pelalawan yang dipimpin IPTU Ferry Febrianto dan unit 1 Sat Reskrim Polres Pelalawan terungkap korban awalnya pingsan.

Hal ini terungkap saat setelah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) SD negeri 008 Pangkalankerinci, menemukan bahwa korban bukan keracunan,  hal ini berdasarkan keterangan dari pihak sekolah.

"Tidak ada kejadian keracunan di SD 008 tersebut," Jelasnya memalui Paur Humas Polres Pelaalwan, M. Sijabat, Selasa (13/3/18).

Dilaporkannya, yang mana dari keterangan pihak sekolah bahwa Pemilik Kantin Sekolah a.n Anwar yang saat itu sedang makan dikantin miliknya tiba-tiba jatuh pingsan yang dari keterangan pihak keluarga bahwasanya korban Anwar ada riwayat penyakit jantung.

"Saat sekarang ini terhadap sdr. Anwar telah dibawa ke Klinik Budi Mulya Pangkalankerinci dan dari hasil pemeriksaan dokter terhadap Sdr. Anwar telah dinyatakan meninggal dunia diduga karena serangan jantung.

Saat ini jenazah korban akan dibawa oleh pihak keluarga ke Bunut, kapung halamannya. Hal senada juga sama dengan keterangan yang berhasil dihimpu wartawan, guru SDN 08 Simpang Kualo Pangkalan Kerinci Kota. korba tewas Selasa (13/3/18) sekira pukul 10.30 Wib.

Guru di SD 08 itu mengatakan Anwar tewas saat sarapan pagi di kantin, saat sarapan tiba-tiba penjaga sekolah itu terjatuh dari tempat duduknya dengan kondisi mulut berbuih.

Dijelaskan guru ini, melihat korban terjilapak itu istri Anwar menjerit dan minta tolong kepada orang yang ada di dalam lingkungan sekolah itu.

Mendengar suara minta tolong tersebut sang guru dan murid berdatangan untuk melakukan pertolongan kepada korban. Lalu korban di bawa ke Rumah Sakit. Namun belum sampai ke Rumah Sakit nyawa korban tak tertolong lagi.**