Ini Cerita Petani Karet Rohul Selamat Setelah Bergumul dengan Beruang Madu

Ini Cerita Petani Karet Rohul Selamat Setelah Bergumul dengan Beruang Madu

Okeline Rohul - Rio Andri anak korban petani karet Dasril (50Th) di Dusun V Lubukulat, Desa Cipang Kiri Hulu, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), diserang 2 ekor beruang setinggi 1,5 meter ketika tengah menyadap getah karet di kebunnya pada Minggu (15/4/18) menceritakan kejadian yang menegangkan itu.

‎Dia menceritakan, saat ayahnya diserang 2 ekor beruang sesuai penuturan ayahnya, dimana seperti biasa pergi ke kebun dengan berjalan kaki untuk menyadap getah karet.

Namun di tengah perjalanan, belum sempat lagi ayahnya menyadap getah karet, tiba-tiba terdengar suara auman seperti suara harimau dan beruang.

"Ternyata benar, tidak jauh dari Ayah saya, ada 2 ekor beruang berwarna hitam yang diduga jenis beruang madu, dan tiba-tiba saja menyerang ayah saya,” katanya, Senin (16/4/18) melalui telpon selulernya..

Rio mengatakan, beruang pertama berhasil dihalau setelah ayahnya melayangkan parang yang dibawanya ke bagian punggungnya, dan beruang tersebut lari.

Namun di saat bersamaan, datang beruang kedua dan langsung menyerang dan menggigit bagian paha sebelah kiri.

"Ayah saya mengalami luka serius, usai menyerang dan melukai paha ayah saya, kedua ekor beruang tersebut langsung pergi," imbuhnya.

"Ayah saya masih sanggup pulang dengan berjalan kaki sekitar 1 kilometer memakai tongkat."

"Setibanya di perkampungan, ayah saya meminta tolong ke warga sekitar dan dibawa ke rumah".

Tidak lama kemudian terangnya, korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Awal Bros Ujungbatu, untuk mendapatkan penanganan medis, akibat serangan ini korban harus dioperasi, karena ada empat bekas luka gigitan beruang itu saat ini dia dirawat intensif.

Sebelumnya terdengar kabar Bonita sang Harimau di Inhu, Riau mengamuk di perkampungan warga, setelah itu ular sebesar batang kelapa juga muncu di Teluk meranti, Pelalawan, Riau,  artinya hutan di Riau memang sudah kritis dan minta dikembalikan ke aslinya.**


Komentar Via Facebook :