Line Pekanbaru - Polisi akhirnya meringkus dua dari belasan pelaku pembunuhan Tigor Samosir di Desa Pauh, Kecamatan Bonai Darussalam, Rokan Hulu. Keduanya burun sejak tiga tahun lalu.

"Lebih tiga tahun dikejar, dua dari belasan pelaku pembunuhan diringkus unit Jatanras Ditreskrimum Polda Riau,'' kata Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, di Pekanbaru, Senin (27/3).

Salah satunya berinisial AD yang merupakan otak pembunuhan itu. "Dia ditangkap hari Minggu kemarin," kata Guntur.

Sedangkan satu pelaku lainnya ditangkap di Kandis, Siak, Kamis pekan lalu. "Belasan lainnya masih kita buru," tukasnya.

Pembunuhan itu terjadi pada Juni 2014. Ketika itu, Tigor Samosir dan rekannya hendak membersihkan sebidang lahan dengan menggunakan alat berat.

Tiba-tiba, AD dan kelompoknya datang dan menyerang korban. Tigor tewas dalam kejadian itu dan beberapa rekannya sekarat. "Mereka menggunakan parang dan benda tajam," kata salah satu rekan korban yang selamat, Franky.

Franky menduga AD dan kelompoknya merupakan suruhan orang yang bersengketa dengan pemilik lahan yang sedang mereka kerjakan. "Semoga kasus ini cepat terungkap sehingga diketahui siapa di balik pembunuhan ini," harap Franky. **