Line Dumai - Lima kawanan perompak yang digulung Satpol Air Polres Dumai baru-baru ini rupanya telah lama beraksi di perairan Dumai. Mereka telah 240 kali melakukan aksinya.

Kelima perompak itu adalah MSB (40) warga Purnama, DR (30) warga Rupat Bengkalis, RK (22) warga Sungai Sembilan, AR (38) warga Purnama, dan HE (18) warga Rupat Bengkalis. MBS pernah masuk penjara karena kasus serupa di tahun 2012 di Sumatera Utara.

"Dari keterangan mereka, aksi kejahatan ini telah mereka lakukan 240 kali. Setiap kali beraksi, mereka selalu mengikat awak kapal," terang Kapolres Dumai, AKBP Donald Happy Ginting, di Dumai, Senin (27/3).

Dalam sebulan, tambah Donald, kawanan ini menggasak empat sampai enam kali. Kapal tanker yang sedang lego jangkar menunggu antrian bongkar muatan di Pelabuhan Dumai menjadi target utama kawanan ini. "Mereka mendekati kapal target dengan kapal pompong," terang Donald.

Kawanan ini menggasak onderdil kapal tanker kemudian dijual dengan harga miring di Dumai. "Kita sudah menelusuri penadahah barang jarahan mereka. Ternyata, mereka ini telah beraksi sejak tahun 2007," terang Donald. "Kita akan kembangkan kasus ini untuk menangkap pelaku lainnya," tambahnya.

Seperti diketahui, kelima kawanan ini ditangkap ketika beraksi di kapal tanker MT Ping An berbendera Marshall Island di perairan Dumai. Aksi mereka diketahui karena salah satu anak buah kapal itu membunyikan alarm. **