Okeline Jakarta - Unggahan viral seorang karyawan GO-JEK yang berpendapat bahwa perusahaannya menghargai perbedaan termasuk Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) menjadi sorotan.

Bahkan Tanda pagar #UninstallGojek menempati urutan teratas trending topic Twitter Indonesia, pada Minggu (14/10/18). Tagar tersebut berawal dari unggahan seorang karyawan bernama Brata Santoso yang mengunggah pendapatnya melalui akun Facebook pada Kamis (11/10/2018).

Akibat Tagar tersebut ramai digunakan pihak GO-JEK mengeluarkan pernyataan resmi manajemen GO-Jek yang diterima media, hari ini Minggu menyebutkan GO-JEK sangat menghargai keberagaman (diversity).

"Kami percaya bahwa ide dan kreativitas, yang menjadi kunci untuk melahirkan inovasi bermanfaat bagi masyarakat, merupakan buah dari hasil kerja sama berbagai latar belakang, pendidikan, budaya, dan keyakinan," tulis pihak GO-JEK.

Dijelaskan sepucuk surat ini, "Keberagaman juga menjadi elemen dalam dinamika karyawan kami. Terkait postingan yang beredar di media sosial, perlu kami tegaskan bahwa post tersebut merupakan pendapat dan intepretasi pribadi dari salah satu karyawan GO-JEK, terhadap salah satu event internal dengan tema keberagaman".

"GO-JEK selalu menjunjung tinggi nilai-nilai dan budaya Indonesia, negeri tempat kita lahir, tumbuh dan berkembang. Pada intinya, GO-JEK adalah bagian dari Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika".**