Okeline Jakarta - Ikatan Dai Aceh (IDA) telah berkunjung ke kantor pemenangan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, dan juga menyambangi kantor Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, untuk menagih jawaban undangan tes baca Alquran.

Selain IDA masyarakat lain disejumlah daerah juga berkeinginan melakukan ujicoba tes baca Alquran pada pasangan calon presiden, hal ini guna menepis anggapan kalau ada Capres dan Cawapres yang tidak bisa membacaya surat suci itu.
Misalnya aspirasi dari masyarakat Sumatera Barat soal tes baca Alquran ini mengemuka untuk pembuktian itu. Apa kata Jokowi-Ma'ruf? mereka menyanggupi undangan tes itu dalam rangka menyambut aspirasi masyarakat yang bergejolak itu.

Menurut warga Sumbar, Halimin surat Al Fatihah adalah terkenal dengan ummul kitab. Induk dari Quran dan sebagian ulama mewajibakan, terutama mahzab Imam Syafei mewajibkan baca alfatihah saat salat.

"Jadi teman-teman Ikatan Dai Aceh mengatakan kalau tidak bisa baca Al Fatihah berarti tidak bisa salat," katanya, Senin (14/1/19).

Hal senada dari politikus PDIP Zuhairi Misrawi mengatakan pasangan nomor urut 01 itu siap memenuhi undangan IDA tersebut, bahkan dia sudah mendapat gambaran soal tes baca Alquran yang akan diujikan seperti yang wajib itu baca surat Al Fatihah.**