Jemaah Umroh Rabat Tour Tertahan di Madinah

Jemaah Umroh Rabat Tour Tertahan di Madinah

Okeline Mojokerto - Dua warga Mojokerto Lukiyanti (52) dan Dedik (35), warga Jalan Muria Raya, Perumahan Kedundung Indah, Klurahan Kedundung, Megersari, Kota Mojokerto terkatung katung di di Madinah selama 5 hari.

Suami Lukiyanti, Muhammad Ridwan (60) mengatakan, anak dan istrinya berangkat ke tanah suci, berangkat pada Senin (31/12/18). Para jemaah ini seharusnya kembali ke tanah air 10 Januari 2018. Karena ibadah umroh dilakukan selama 10 hari.

Kabarnya dia belum bisa kembali ke tanah air bersama 38 jemaah dari Lamongan, Gresik dan Jombang, diduga diterlantarkan.

Salah seorang keluarga mereka, Ridwan mengaku beberapa kali mendatangi kantor Rabat Tour. Pihak travel umroh berdalih menunggu tiket pesawat untuk kembali ke tanah air.

Puluhan jemaah umroh itu dikabarkan menggunakan jasa Rahmad Baitullah (Rabat) Tour yang berkantor di Perumahan Griya Permata Hijau, Blok O No 15, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

"Tanggal 10 kemarin seharusnya rombongan sudah pulang, sampai sekarang masih  tertahan di Madinah," kata Ridwan, Selasa (15/1/2019).**


Komentar Via Facebook :