Okeline Pariaman - Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Tata Ruang Kota dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Nono menyebutkan dalam waktu dekat sedikitnya tiga ratus pedagang pasar Pariaman akan dipindahkan ke penampungan sementara.

Pemindahan para pedagang ini terkait akan dibangunnya pasar Kota Pariaman yang baru bantuan pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR-RI). Dalam pemindahan ini pedagang merespon baik program Pemko Pariaman ini.

"Pedangang pasar merespon dengan baik dengan pasar kota yang baru di Pariaman ini, mereka bersedia dipindahkan untuk sementara diareal lokasi lapangan Merdeka Pariaman untuk berdagang sementara," Katanya Jumat (8/2/19).

Dari hasil pantauan media dilokasi itu, pembangunan pasar penampungan ini menghabiskan angaran senilai Rp.895,400,000, yang dikerjakan oleh CV. Pegasus.

Masalah biaya pemindahan dijelaskannya masih belum diputuskan, namun ynag jelas seperti biasa restribusi tetap jalan.

Seperti diketahui sebelumnya, pembangunan Pasar Pariaman setinggi empat lantai itu dengan biaya cukup fantastis yakni senilai Rp120 miliar, biaya ini  bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2019.

Nono atas nama warga Pariaman mengucapkan terima kasih pada Pemerintah pusat yang telah berkenan untuk merealisasikan pembangunan pasar di Pariaman. Pasar  yang sudah didambakan oleh warga Pariaman tersebut atas Instruksi Presiden (Inpres) tentang pembangunan pasar Pariaman dalam satu tahun kalender.

"Atas nama warga pariaman saya ucapkan terima kasih pada pemerintah pusat," pungkasnya.*Arman