Okeline Jombang - Siswono yang menjabat Kaur Kesra dan Pelayanan Umum Desa Sukopinggir, Kecamatan Gudo, Jombang, didesak pendemo mundur karena diduga menjalin hubungan terlarang dengan istri warganya.

Sebelum didemo warga, Kades Sukopinggir Sukidi Wibisono mengaku telah menindaklanjuti tuntutan warganya itu.

Siwono dengan pasangan suami istri SDK (38) dan RA (33) telah di pertemukan, perselingkuhan itu baru diakui oleh RA setelah ditanyai oleh tokoh agama Desa Sukopinggir.

Namun pencopot jabatan kaur di desanya itu, membutuhkan rekomendasi dari Camat Gudo, atas desakan mundur dari sejumlah warga ini warga berorasi dengan membentangkan poster berisi tuntutan.

"Modin Bejat warga Kumat" itulah salah sati tulisan protes warga, aksi massa ini diterima oleh kades setempat.

"Perwakilan warga sudah kami diterima," ujar Kepala Desa Sukopinggir yang mengaku untuk mediasi dengan oknum Kaur desa ini.

Sementara Tokoh Agama Desa Sukopinggir Solihan (55) kepada wartawan dalam aksi ini juga menuntut agar Kaur Kesra turun dari jabatannya, sebelumnya pihaknya telah berupaya menuntaskan persoalan perselingkuhan ini secara kekeluargaan, sayang tidak ada jalan keluar.

"Tolong langserkan oknum itu, karena sudah berbuat amoral. Amoralnya karena mencintai istri orang," katanya, Selasa (19/3/19).

Selain itu, Solihin telah melayangkan permohonan rekomendasi ke Camat namun Camat Gudo menolak permohonan tersebut.

"Alasan Pak Camat karena saudara Siswono belum terbukti bersalah diputuskan oleh pengadilan," terangnya.**