Okeline Pelalawan - Terkait beberpa kali ada temuan mayat dalam kebun sawit PT Musim Mas (MM) di desa Sorek atau Desa Talau, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan, Riau banyak yang tidak terekspos, humas PT MM, Ibrahim yang diwakili Malinton Purba melakukan klarifikasi.

Dalam hal ini dia menybeutkan seperti pesan WhatsApp nya pada redadsi pada Senin (15/4/19) sekira jam 02.20 Wib menyebutkan, kalau pihak perusahaan tidak pernah menutupi penemuan mayat ini.

"Bg, Kt tdk permah berkilah atau menutup-nutupi penemuan mayat ini. Bahkan setelah kami tau ada mayat ditemukan, kami sendiri yg langsung lapor ke polsek pkl. Kuras. Biar abg ketahui jg bhw korban sudah menghilang dr hr minggu, 7 April 2019. Dan dr tim patroli kami jg ikut melakukan pencarian korban. Korban hilang sj sudah langsung kami laporkan ke polsek pkl. Kuras, apalagi penemuan mayat," tulis pesannya itu.

Penemuan mayat ini dibenarkan warga desa Sorek, Pangkalan Kuras, Pelalawan, Riau, menyebutkan sudah beberapa kali lokasi kebun PT Musim Mas tempat pembuangan mayat.

Sebelumnya, pernah dikonfrimasi Humas PT Musim Mas Ibrahim beberpa hari lalu, dia berkilah kalau lebih dari satu mayat yang ditemukan dalam kebun mereka, namun ketika didesak beberpa pertanyaan diapun mengakuinya.

"Waduh usah begitu bang, memang ada," katanya.

Sebelumnya ditemukan mayat yang sudah jadi tengkorak, setelah itu satu karyawan BHL warga Nias juga ditemukan sudah jadi bangkai, terakhir pada minggu lalu juga ditemuan mayat perempuan di tengah kebun sawit pada Rabu (10/4/19) pagi, hal ini menjadi pertanyaan dan membuat menggegerkan masyarakat Desa Talau, Kecamatan Pangkalan Kuras ini.**AJ