Pariaman - Ketua badan pengawas pemilu (Bawaslu) Padang Pariaman, Anton Ishag Se mengatakan setelah melakukan penghitungan surat suara C1, pada 103 kanagarian akan mengawal sampai selesai.

Panitia Penyelengara Tingkat (PPK) 17 kecamatan se Padang Pariaman kemudian melanjutkan rekapitulasi penghitungan surat suara bersama KPU dalam Gedung IKK Bupati di kanagarian Parit Malintang, Kecamatan 6 Lingkung.

"Bawaslu bersama rakyat akan selalu bergandengan tangan untuk mengawal kotak suara dan penghitungan surat suara hinga selesai dan saya harap kita selalu menciptakan suasana yang kondusif jurdil dan bermartabat," katanya, Rabu (1/5/19).

Dikatkannya, ada satu di TPS 22 Muaro kecamatan Nan Sabarih PSU, dengan kriteria yang tidak memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak enam orang dengan memiliki KTP daerah Jambi dan memilihan suara ulang tersebut berjalan damai baik.

Ada dua pelangaran dari peserta pemilu dan telah kita proses bila nanti terbukti ada unsur yang bersentuhan dengan undang undang No 7 tahun 2017 pada pasal 372 tentu akan kita tindak dimana kita mengacu pada perarturan itu," katanya.

Terkait banyak bertugas KPPS yang meningal dunia, dia ikut berduka cita, sebagai ketua Bawaslu kabupaten Padang Pariaman ketua ini ucapkan duka cita mewakili rekan rekan yang bertugas beserta keluarga.

"Semoga arwah pahawan kita pada pemilu ini diterima dan ditempatkan ditempat yang layak, "Amin". katanya.

Masalah anggota KPPS Kabupaten Padang Pariaman yang keguguran karena hamil muda saat bertugas tak lupa dia mendoakan kesehatannya, dan satu orang kecelakaan dengan kendaraan dan itu sudah disampaikannya ke KPU Pusat.

"Petugas ini terpaksa disitrirahatkan karena tidak dapat melanjutkan tugasnya, pokoknya semua yang sahid maupun yang sakit kita doakan agar kedepan Pemilu lebih baik lagi," pungkasnya.*Arman