Underpass Lintasan Gajah Tol Pekanbaru-Dumai Telah Disiapkan

Pekanbaru - Pimpinan Proyek Jalan Tol PT Hutama Karya di Seksi 3-4, Dinny Suryakecana mengaku pihak pelaksana Proyek Jalan Tol Trans Sumatera pada ruas Tol Pekanbaru-Dumai menyiapkan lima jalur untuk memfasilitasi gajah-gajah liar yang akan melintasi jalan yang terhambat oleh Tol di kawasan tersebut.
"Kita telah siapkan dimana ada 5 lintasan gajah yang nanti kita buatkan. Lintasan habitat gajah ini tetap kita buat secara alami," kata Dinny.
Selain itu, PT Hutama Karya selama ini juga telah berkoordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau untuk merancang jalur gajah di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. Hal itu dilakukan pihaknya mengingat BBKSDA Riau yang memahami persoalan tersebut.
"Kita tetap berkoordinasi dengan BBKSDA Riau terkait rencana jalur gajah di jalan tol tersebut," pungkasnya.
Pada lintasan jalan tol Pekanbaru-Dumai ini sebahagian merupakan lintasan jalur gajah, oleh karena itu pihaknya, sudah mempersiapkan alternatif dengan membuat underpass untuk gajah liar ini.
"Underpass untuk jalur gajah liar itu berada di jalur Kabupaten Bengkalis, Riau. Underpass itu disiapkan agar jalur jelajah gajah tidak terputus akibat adanya pembangunan jalan tol sepanjang 131 kilometer itu, jadi nanti 5 lintasan tersebut yang akan menjadi lintasan gajah di kawasan tersebut. Sehingga jalan tol tidak memutus kawasan jelajah gajah," imbuh dia.
Baca Juga : Buka Bersama RAPP dan UNRI Penuh Kekeluargaan
Untuk ketinggian underpass lintasan gajah, kata Dinny, pihaknya akan membuat dengan ketinggian 5,1 meter. Tinggi underpass tersebut dianggap sudah memenuhi standar internasional.
"Kalau lebarnya bervariasi, ada yang lebarnya 20 meter sampai 40 meter. Ketinggian lintasan 5,1 meter tersebut sudah kita perkirakan cukup tinggi untuk dilintasi gajah," pungkasnya.**
Komentar Via Facebook :