Jakarta - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Muhammad Iqbal mengatakan, ada indikasi bahwa demonstrasi yang memprotes hasil rekapitulasi suara Pemilu 2019 disusupi massa bayaran yang diduga sengaja mempropokasi massa aksi demo.

"Kepolisian mengindikasi ada massa yang diseting untuk melakukan kerusuhan dan saat ini kita mendalami keterlibatan pihak lain atau aktor intelektualnya," katanya, saat melakukan konprensi Pers di Mabes Polri.

Dalam kerusuhan malam tadi masa membakar membakar kendaraan akibatnya 11 mobil  rusak, kerusakannya berpariasi mulai yang terbakar 14 unit milik Polisi.

"Dari ratusan massa di amankan 11 orang, mereka berasal dari Jabar, Banten dan Jateng," katanya.

Dikatkan Iqbal ada ditahan satu unit ambulan penuh dengan batu dan alat-alat untuk kerusuhan, saat dilakukan penagkapan kata ikbal Polisi menemukan pelaku menyinpan amplop diduga upah.

"Semua sedang kita dalami dimana masa yang banyak datang dari Jawa bukan massa spontan, tetapi by disain atau setingan," katanya.

Untuk itu kata Iqbal dia minta doa dari masyarakat. "Kami dalami keterlibatan aksi setingan ini, mohon doa agar kami mampu menyelesaikan proses penyelidikan ini," pungkasnya.**