Nasional - Sebanyak 17 Orang Pendaki dari Gabungan Organisasi Maraspala dan Yayasan Instansi Penerima Wajib Lapor (Dwin Fondation), Jum'at kemarin (16/08/19), melakukan Pendakian menuju Gunung Maras, bertujuan melakukan Persiapan Upacara, dan melaksanakan Progam Terapy, bagi Para Resident (Pasien Perawatan Inap), yang masih dalam proses pemulihan bagi Kecanduan Narkoba, dan pemulihan Rehabilitasi.

Para Rombongan tersebut  akan mengadakan Upacara Bendera dalam Rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, tepatnya berada  di Puncak Bebatuan di Gunung Maras.

Tercatat 10 Orang Resident Dwin Foundation dan 7 Orang Pecinta Alam Asal Maraspala, Pendaki ke Puncak Gunung Maras dilaksanakan malam hari, Jum'at, (16/08/19), Rombongan tersebut di Pimpin  oleh Ketua Maraspala Babel Sapta Qodria Muafi , dan didampingi oleh Ketua Yayasan Dwin Foundation Devi Yulyanto,  dan Ardi Bedul sebagai  Kepala Pendakian Gunung Maras.

Devi selaku Ketua Yayasan menyampaikan bahwa, Pendakian dilakukan malam hari adalah bagian program penguatan Mental serta meningkatkan Cinta terhadap NKRI dengan mengadakan Upacara 17 Agustus, sebagai bentuk Penghormatan kepada Pahlawan, dalam Memperjuangkan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Rombongan kami terdiri dari Team Maraspala, bersama - sama melakukan Pendakian ke Bukit Maras, dengan tujuan untuk Penguatan Mental, serta juga meningkatkan Kecintaan Para Resident terhadap NKRI dengan mengadakan Upacara 17 Agustus, sebagai bentuk penghormatan kepada Pahlawan, dalam Memperjuangkan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia ",  Kata  Devi melalui pesan WA (red-WhatsApp) kepada Pewarta HPI dan IMO Indonesia, Jum'at (16/08/19).

Hal senada juga disampaikan oleh Sapta Ketua Maraspala,  bahwa Kegitan Pendakian bertujuan untuk membangun Karakter Para Pendaki, khususnya Para Resident yang dalam hal ini sedang melakukan proses Terapy pemulihan atas Kecanduannya terhadap Obat terlarang.

Selain itu dikatakan oleh Sapta  bertujuan mengangkat Destinasi Gunung Maras sebagai Dataran tertinggi di Pulau Bangka, dan kegiatan pelaksanaan Upacara HUT RI ke - 74 yang Berfilosofis sebagai Penghormatan tertinggi, di Bumi tertinggi di Bangka Belitung.

"saya selaku bagian dari Aktifis Pecinta Alam, mewakili atas Nama Maraspala, berkeinginan Membangun karakter Para Pendaki, khususnya Para Resident yang dalam hal ini sedang melakukan proses Terapy pemulihan atas Kecanduannya terhadap Obat terlarang, serta mengangkat Destinasi Gunung Maras sebagai Dataran Tertinggi di Pulau Bangka, yang juga bentuk sebuah Penghormatan dengan melaksanakan Upacara HUT RI ke - 74 yang Berfilosofis sebagai Penghormatan Tertinggi, di Bumi Tertinggi di Bangka Belitung,"  Pungkas Sapta.