Papua Kondusif
Latihan PPRC di Papua, Panglima TNI; Tujuannya Tingkatkan Profesionalitas Prajurit

Papua - Selesai latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) di bawah pembinaan Divisi-2 Kostrad yang berada di Malang, Jawa Timur dapat pujian Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P, dalam ksempatan itu dia menyampaikan bahwa latihan PPRC TNI 2019 dimaksudkan untuk Kesiapsiagaan Pasukan PPRC di wilayah Indonesia Timur dan memberikan rasa aman dan naman pada warga.
Panglima TNI juga didampingi oleh Kapolri Jenderal Pol Prof H.M. Tito Karnavian, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, Aster Panglima TNI Mayjen TNI George Elnadus Supit, Aslog Panglima TNI Marsda TNI Kukuh Sudibyanto, Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Yoshua Pandit Sembiring, Danlantamal X Brigjen TNI (Mar) Nurri Andrianis Djatmiko, Danlanud Silas Papare Marsma TNI Tribowo Budi Santoso, Walikota Jayapuran Benhur Tommy Mano.
"Tujuannya adalah untuk meningkatan profesionalitas dari prajurit TNI, sekaligus memberikan rasa nyaman dan aman pada warga Papua maupun warga lain di NKRI," kata Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P, Rabu (4/9/19).
Hal ini dikatakan beliau di hadapan awak media usai menyaksikan secara langsung Latihan Kesiapsiagaan PPRC TNI Tahun 2019 di Lanud Silas Papare Sentani, Jayapura, Papua, Rabu (4/9/2019).
Di Sentani, unit PPRC yang diterjunkan sejumlah 92 prajurit dari Batalyon Infanteri (Yonif) Para Raider 501/Bajra Yudha dalam tiga kali penerjunan dari Pesawat Angkut C-130 Hercules. Dan di Wamena sebanyak 64 prajurit.
"Latihan dipimpin langsung oleh Pangdivif 3 Kostrad Mayjen TNI Achmad Marzuki. Alhamdulillah semua berlangsung dengan lancar, aman dan tujuan dari latihan ini tercapai," kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Seperti diberitakan sebelumnya, latihan PPRC TNI Tahun 2019 dengan tema "Divisi 2 Kostrad Melaksanakan Operasi Linud di Wilayah Papua Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok TNI" bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan prajurit Divisi 2 Kostrad dalam melaksanakan latihan operasi Linud secara berhasil dan berdaya guna.
Bercerita masalah keamanan di Papua, Panglima TNI mengungkapkan bahwa kondisi keamanan di Jayapura saat ini sudah aman dan kondusif. "Tadi malam saya bersama Kapolri telah memantau situasi di Jayapura," ucapnya.
"Kalau kondisi Jayapura aman dan kondusif, kita segera melakukan rehabilitasi di Jayapura dan seluruh kegiatan masyarakat dan perekenomian sudah lancar," tutup Panglima TNI.
Latihan PPRC TNI juga untuk menguji konsep rencana operasi yang telah di revisi sebagai hasil dari proses pengambilan keputusan Komandan PPRC TNI dan Staf dalam rangka mengantisipasi dan merespon kemungkinan kontijensi yang timbul di wilayah tertentu sesuai rencana operasi yang telah disusun.**
Komentar Via Facebook :