Kesehatan - Di era teknologi canggih, cukup memudahkan dalam hal apapun untuk mencatat hal-hal penting. Tinggal mengeluarkan smartphone dari saku lalu dengan keahlian jari mengetik huruf per huruf jadilah sebuah catatan penting yang bisa disimpan secara otomatis.

Peneliti dari Indiana University, Karin H. James dan Laura Engelhardt melakukan studi pada anak-anak yang belum bisa membaca dan menulis. Kelompok pertama, hanya mengetik sebuah huruf dan kelompok kedua menuliskan sebuah huruf dengan menghubungkan titik-titik di atas kertas.

Hasil MRI antara kedua kelompok tersebut berbeda. Kelompok pertama tidak menampilkan apapun dalam area otak mereka sedangkan kelompok kedua, mengaktifkan tiga area berbeda di otak mereka. Kesimpulan yang didapat, menulis itu dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan mencegah penyakit Alzheimer. Hal ini juga berlaku untuk orang dewasa.

Jadi, meskipun pengetikan lebih cepat dan dapat menangkap lebih banyak materi, ketika menulis berarti memproses atau mempelajari lebih banyak informasi dan lebih cepat untuk mengingat.